Akibat Puntung Rokok, Mobil Pelansir Bensin Terbakar

Senin, 18 Mei 2015 - 21:28:27


Mobil penimbun BBM ludes terbakar.
Mobil penimbun BBM ludes terbakar. /

Korban Alami Luka Bakar Serius

RADARJAMBI.CO.ID, BANGKO –Naas nasib Dwi (17) warga Kecamatan Pamenang Kabupaten Merangin. Dia nyaris saja terpanggang hidup-hidup dalam mobil bus jenis Carry yang diduga digunakannya untuk melangsir BBM, Senin (18/5) sekitar pukul 09.00 WIB.

Beruntung nyawanya masih terselamatkan karena berhasil keluar ketika mobil yang terbakar. Meski demikian, wajah, tangan, kaki dan punggungnya mengelupas akibat luka bakar.     

Informasi yang didapatkan, Dwi (17) bersama Andika (18) awalnya baru selesai mengisi BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pamenang dengan menggunakan jerikan. Jeriken berisi bensin itu disimpan dibagian belakang mobil.

Saat perjalanan pulang, di simpang Tapioka, dusun Rasau Kecamatan Pemenang, BBM yang mereka beli tumpah. Dwi yang saat itu berada di samping supir mobil, bergegas memperbaikinya.

Namun naas saat membetulkan jeriken BBM yang tumpah, Dwi tak sadar membuang puntung rokok yang masih menyala. Sontak api langsung membakar mobil, Dwi pun ikut terbakar.

Melihat mobil dan Dwi terbakar, sang sopir Andika langsung keluar mobil, berusaha memadamkan api dengan menyiramkan air ke mobil. Sebelum api membesar Dwi berhasil dikeluarkan dari dalam mobil.

Kapolres Merangin, AKBP Munggaran Kartayuga melalui Kapolsek Pamenang, AKP Joni Sihombing membenarkan kejadian tersebut. Dia mengatakan, tak berapa terbakar pihaknya langsung mendatangi tempat kejadian perkara dan mengevakuasi mobil yang sudah hagus terbakar ke Polsek Pamenang.

"Tadi pagi sekitar pukul 09.00 WIB terjadi sebuah mobil Carry mini bus terbakar. Mobil tersebut dikendarai oleh Andika dan satu penumpang bernama Dwi,” katanya.

Diungkapkannya, dalam kejadian tersebut satu orang atas nama Dwi mengalami luka bakar dibagian punggung, muka, tangan dan bagian kaki.

"Ada satu korban mengalami luka bakar disekujur tubuhnya, dan kini dilarikan ke rumah sakit umum Kota Bangko untuk perawatan lebih lanjut. Sedangkan bangkai mobil yang sudah terbakar kita evakuasi ke Polsek Pamenang,” ungkap Joni.

“Kemudian untuk proses selanjutnya kita akan memeriksa saksi-saksi serta sopir mobilnya,” tambahnya. (crk)