Disperindag Kota Pantau Operasional SPBU

Senin, 18 Januari 2016 - 20:36:57


Desperindag ketika mengecek takaran literan SPBU
Desperindag ketika mengecek takaran literan SPBU /

RADARJAMBI.CO.ID, JAMBI- Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Jambi, kembali menggelar sidak ke sejumlah SPBU yang beroperasi di Kota Jambi.

Inspeksi mendadak ini dilakukan, mengingat untuk menjamin kenyamanan masyarakat dalam pelayanan SPBU, yang akhir-ahkir ini banyak ditemukan SPBU nakal dengan bermain literan.

Komari, Kepala Disperindag Kota Jambi, mengatakan, terkait dengan perlindungan konsumen, ia melakukan pengecekan ke sejumlah SPBU, untuk meninjau langsung, seperti apa literan yang ada di sejumlah SPBU Kota Jambi.

”Supaya jangan sampai ada yang dirugikan, konsumen tidak rugi, Pertamina juga tidak rugi. itu untungnya sudah diatur, janganlah yang nyeleneh-nyeleneh,”kata Komari.

“Hari ini (kemarin, red) kita hanya melakukan sidak ke 4 SPBU, mengingat waktunya, karena untuk melakukan pengecekan ke satu SPBU saja kita butuh waktu setidaknya satu jam,” ujarnya.

SPBU, yang disidak oleh Disperindag Kota kemarin (18/1) yakni SPBU di KM 8 Kota Baru, SPBU di KM 5 Kota Baru, SPBU Jelutung tepatnya di depan Samsat Provinsi Jambi dan SPBU Telanaipura. Jumlah SPBU yang ada di Kota Jambi, lebih kurang sejumlah 20 SPBU, namun setidaknya sudah hampir setengah dari jumlah SPBU di Kota Jambi, sudah disidak oleh Disperindag.

”Sepanjang kita lakukan sidak ini, belum ada perbedaan yang terlalu mencolok, rata-rata semua masih bawah batas ambang toleransi,”kata Komari.

Jika ada ditemukan, SPBU yang diatas batas ambang toleransi, Komari menyebutkan, pihaknya akan menindaklanjuti, dengan memberikan teguran, terus melakukan pemantauan.

”Apabila tidak ada kesesuaian atau diatas batas ambang toleransi akan kita perbaiki kembali. Ini sifatnya pengawasan dan pembinaan,”tegasnya.

Rita Erlina, Kabid Perdagangan di Dinas Perindustiran dan Perdagangan Kota Jambi, menyatakan, sepanjang 2016 pihaknya sudah melakuakan sidak ke delapan SPBU. Dari hasil 8 SPBU yang disidak, sebut Rita, memang ada bebarapa pompa yang terdapat selisih.

"Seperti di pal 8 Kota Baru, pompa Bio solarnya ada selisih sedikit, dan itu kita minta perbaiki. Pihak SPBU, sudah kita minta setiap hari melakukan pengukuran. Mereka juga punya benjana pengukuran sendiri, seharusnya setiap hari melakukan pengukuran,”pungkas Rita.

Reporter: Chandra
Editor: Gustav