Zola : Pemerintah Butuh Bantuan Swasta Bangun Provinsi Jambi

Gubernur Zola Resmikan Bantuan Monumental PT Angkasa Pura II

Selasa, 27 Februari 2018 - 17:05:54


Zumi Zola Saat Meresmikan bantuan monumental PT Angkasa Pura II.
Zumi Zola Saat Meresmikan bantuan monumental PT Angkasa Pura II. /

RADARJAMBI.CO.ID,-Gubernur Jambi, H.Zumi Zola menegaskan pentingnya peranan pihak swasta dalam membangun Provinsi Jambi.
Pernyataan ini disampaikanannya saat meresmikan bantuan monumental PT Angkasa Pura II, Selasa (27/2), bertempat di belakang Masjid Jamiatul Islamiyah, Lingkar Selatan III Kelurahan Talang Bakung, Kota Jambi.

Hadir pada kesempatan tersebut, Direktur Keuangan PT Angkasa Pura II Andra Agussalam, Executive General Manager Angkasa Pura II Yogi Praseyo Suwandi,SE, Pjs. Walikota Jambi M.Fauzi, pengurus Madrasah Ibtidaiyah Al Hidayah, dan pejabat kelurahan serta kecamatan.
Pada kesempatan ini, Gubernur juga meresmikan program monumental Bina Lingkungan Bandara Jambi tahun 2017, yaitu, pembangunan 3 ruang kelas Madrasah Ibtidaiyah Al-Hidayah Kelurahan Talang Bakung Kecamatan Palmerah senilai Rp 516.000.000, kemudian pembangunan lapak PKL di Taman Rimba sebanyak 29 unit senilai Rp 192.000.000, pembangunan 2 unit halte bus di Jalan Professor Sri sudewi Kota Jambi dan di Jalan Jenderal Sudirman senilai Rp82 juta. Pada kesempatan ini juga diserahkan bantuan kaki palsu bagi masyarakat.

Gubernur menjelaskan bahwa bantuan yang diberikan ini memberikan manfaat yang sangat besar bagi pemerintah terutama masyarakat.

"Sama-sama kita ketahui membangun suatu daerah tidak bisa hanya mengandalkan APBD Provinsi, kabupaten dan kota, kalau hanya mengandalkan APBD kita tidak akan mampu membangun seluruhnya apalagi APBN, kita harus berebut dengan Provinsi-Provinsi dan kabupaten dan kota se Indonesia, artinya peran dari swasta akan sangat penting sekali membantu membangun daerah ini.

Swasta memberikan bantuan melalui CSR dan peruntukannya macam-macam, bisa bangunan, program-program yang sifatnya kemasyarakatan, apapun itu pada intinya program dasar dan pembangunan harus senergi, jangan sampai overlapping atau tumpang tindih," ujar Gubernur.

 

Reporter : Endang