Fachrori Tekankan Pentingnya Pengolahan Produk Pertanian

Minggu, 15 Juli 2018 - 13:11:28


Peringatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-46 Tingkat Provinsi Jambi, bertempat di depan pendopo Rumah Dinas Bupati Batanghari, Sabtu (14/7).
Peringatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-46 Tingkat Provinsi Jambi, bertempat di depan pendopo Rumah Dinas Bupati Batanghari, Sabtu (14/7). /

RADARJAMBI.CO.ID,BATANGHARI,- Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Jambi, Dr.Drs.H.Fachrori Umar,M.Hum menekankan pentingnya pengolahan produk pertanian guna meningkatkan nilai tambah produk pertanian, yang selanjutnya akan berdampak positif terhadap peningkatan kesejahteraan petani. Hal itu dikemukakan Fachrori dalam Peringatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-46 Tingkat Provinsi Jambi, bertempat di depan pendopo Rumah Dinas Bupati Batanghari, Sabtu (14/7).

Fachrori menyatakan, Hari Krida Pertanian berarti hari bersyukur sekaligus introspeksi pertanian untuk meningkatkan hasil kerja petani dan nelayan, untuk meningkatkan pendapatan petani dan nelayan yang selanjutnya akan meningkatkan kesejahteraan keluarga petani dan nelayan.

Fachrori mengungkapkan, potensi sumber daya alam pertanian Indonesia dan juga di Provinsi Jambi sangat baik. Potensi pertanian tersebut harus diolah untuk memiliki nilai tambah, yang selanjutnya meningkatkan daya saing pertanian.

Memaksimalkan pengelolaan sumber daya pertanian, lanjut Fachrori, harus ditopang dengan adanya sumber daya manusia yang memiliki kemampuan, baik para petani maupun para pengusaha bidang pertanian. Untuk itu, Fachrori mengimbau seluruh pemangku kepentingan pertanian untuk terus meningkatkan kemampuan dan wawasan.

Terkait peringatan HKP ini, Fachrori berpesan supaya dalam peringatan HKP tidak hanya sekedar melakukan kegiatan, tetapi juga diharapkan dapat membangkitkan semangat tanggung jawab untuk meningkatkan kemandirian petani, nelayan, dan petani hutan. "Harus berani memaksimalkan sumber daya pertanian," ujar Fachrori.

Fachrori mengatakan, Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Jambi saat ini 102,25 dan berharap, agar dengan kerjasama yang baik dari semua pihak, NTP tersebut bisa ditingkatkan.

Selanjutnya, Fachrori menandatangani prasasti pencanangan Kawasan Agrowisata Tanaman Langka Pematang Umo Tinggal Muara Bulian, Kabupaten Batanghari.

Pada kesempatan tersebut, Fachrori melakukan pemotongan tumpeng pertanda Gerakan Makanan B2SA (Bergizi Beragam Seimbang dan Aman) Berbasis Pangan Lokal.

Selain itu, Fachrori didampingi oleh Bupati Batanghari melakukan penyerahan bantuan, yaitu :

1. Dari Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, berupa paket lele bioflog dan paket minapadi dengan total Rp1.432.250.000 yang diserahkan Kepada Pemerintah Provinsi Jambi melalui Dinas Kelautan dan Perikanan, yang selanjutnya diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten/Kota di Provinsi Jambi.

2. Petani teladan terbaik, Suwono AMD dari Kelompok Tani Sinar Maju dari Kabupaten Merangin

3. Para pemenang lomba

Lomba Asah Tani juara 1 Kabupaten Batanghari, Cerdas Cepat Penyuluh juara 1 Kabupaten Merangin, Orasi Petani juara 1 Kabupaten Merangin, Orasi Penyuluh juara 1 Kabupaten Muaro Jambi, Stand up Comedy Petani juara 1 Kabupaten Bungo, Stand up Comedy Penyuluh juara 1 Kabupaten Bungo, Seleksi Benih Padi juara 1 Kab Bungo, Identifikasi Hijauan Pakan Ternak juara 1 Kabupaten Merangin, Menebak Jenis Daging juara 1 Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Cita rasa Jenis Kopi juara 1 Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kreativitas Pengembangan Pangan Lokal juara 1 Kabupaten Batanghari, Menebak Jenis Kelamin Ikan Lele juara 1 Kabupaten Kerinci, Mars KTNA juara 1 Kabupaten Batanghari, Identifikasi Bibit Tanamam Hutan juara 1 Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Stan Pameran Terbaik juara 1 Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Cipta Menu juara 1 Kabupaten Merangin.

4. Penyuluh PNS terbaik, Harianto Hasibuan dari Kabupaten  Tanjabbar, Penyuluh THL-TB PP Juara 1 Sudarsih dari Rimbo Bujang Kabupaten Tebo, Balai Penyuluh Pertanian juara 1 dari Balai Penyuluh Pertanian BPP Tebo Ulu, Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP) juara 1 KEP Sumber Agung Mandiri dari Tanjung Jabung Timur, Gapoktan juara 1 Gapoktan Sumur Anyor dari Kota Sungai Penuh, Kelompok Tani Agribisnis Ternak Sapi Potong juara 1 dari Tanjung Jabung Timur, Ternak Itik dari Kabupaten Kerinci, Ternak Ayam Buras dari Kabupaten Bungo, Ternak Kambing dari Kabupaten Batanghari, Petuagas Inseminasi berprestasi juara 1 dari Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Paramedis berprestasi dari Kabupaten Tanjung Jabung Timur, dan Dokter Hewan Berprestasi dari Kabupaten Sarolangun.

5. Bantuan berupa tomat untuk kelompok tani Mersam, traktor roda 4 untuk kelompok petani Desa Sungai Lingkar, pompa air dari Desa Selat, cultivator dari Desa Rambutan Masam Kecamatan Muara Tembesi, power thresher untuk Kelurahan Teratai Muara Bulian.

6. Bantuan dari Badan Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jambi kepada Desa Teratai Kab. Batanghari berupa 1.000 benih cabai yang diserahkan oleh Wakil Ketua TP PKK Provinsi Jambi, Hj.Rahima.

7. Juara umum piala bergilir HKP ke-46 Tingkat Provinsi Jambi yang diraih Kabupaten Bungo

Sebelumnya, Bupati Batanghari, Ir.H.Syahirsah menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Batanghari telah membuat konsep perencanaan Kawasan Pohon Langka di Umo Tinggal, serta kawasan agro wisata (wisata berbasis pertanian).

Ketua Panitia Pelaksana, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jambi, Tawisman,SE menyampaikan, HKP dilaksanakan untuk membangkitkan semangat dan kebanggaan petani dan nelayan.

Tema Wisman mengatakan, tujuan diselenggarakannya HKP adalah untuk meningkatkan kemandirian petani dan nelayan, memperkuat kapasitas kelembagaan petani dan nelayan, serta meningkatkan wawasan, pengetahuan, dan kemampuan petani dan nelayan guna meningkatkan kinerja sektor pertanian dan perikanan.

Tema Wisman menyatakan, tema HKP ke-46 Tingkat Provinsi Jambi ini adalah "Dengan Semangat Hari Krida Pertanian Kita Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Pertanian untuk Meningkatkan Nilai Tukar Petani (NTP) Menuju Jambi TUNTAS 2021."

Tema Wisman menuturkan, panitia HKP ke-46 telah mengadakan berbagai kegiatan, baik berupa lomba, pelatihan, seminar, dan sarasehan bagi para petani dan nelayan, dengan tujuan untuk meningkatkan keterampilan dan wawasan para petani dan nelayan. 

Ketua KTNA Kabupaten Batanghari, Habibullah menyampaikan makna Hari Krida Pertanian, yakni hari bersukaria para petani dan para pengusaha bidang pertanian, dengan harapan agar hasil pertanian lebih baik lagi.

Ir. Rindu dari Balai Pelatihan Pertanian Jambi membacakan hasil Sarasehan HKP ke-46 Provinsi Jambi, yakni mengenai pengurusan izin hak paten hasil pertanian Jambi, upaya meningkatkan harga komoditi karet dan sawit, evaluasi terhadap bantuan-bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan), menyikapi alih fungsi lahan pertanian, dan pemasaran produk hasil-hasil pertanian Provinsi Jambi.

Pada kesempatan tersebut, juga dilakukan penanaman pohon langka di sekitar lokasi peringatan HKP. Plt. Gubernur Jambi didampingi istri Hj.Rahima Fachrori, Bupati Batanghari, Sekda Provinsi Jambi, Drs.H.Dianto,M.Si, Danrem 042/Garuda Putih, Kapolres Batanghari, Dandim Batanghari ikut menanam pohon di lokasi tersebut.

SUMBER : HUMAS PEMPROV