Menteri PPPA : Kota Jambi Layak Dapat Penghargaan Kota Layak Anak

Selasa, 06 November 2018 - 20:43:45


Kedatangan Rombongan Menteri PPPA Disambut Tarian.
Kedatangan Rombongan Menteri PPPA Disambut Tarian. /

radarjambi.co.id-KOTA JAMBI-Sekretaris Daerah Kota Jambi Budidaya membuka peringatan Hari Anak Nasional,yang dihadiri Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohana Susana Yambise. Dengan tema “Aku anak Indonesia anak genius (Gesit, empati, berani, unggul dan sehat” di Aula Grya Mayang. Selasa(6/11).

Menteri PP-PA RI Yohana Susana Yambise, memberikan apresiasi besar atas upaya Pemerintah Kota Jambi menciptakan Kota Ramah Anak.

Dirinya berharap kedepan akan lebih baik dan mendapat penghargaan Madya.

"Saya lihat seluruh dinas instansi, pendidikan dan kesehatan mendukung penuh program menciptakan lingkungan kota Ramah Anak di Kota Jambi.

Wajar kalau kota ini mendapat penghargaan Kota Layak Anak tingkat Pratama, Bila perlu lompat langsung dapat penghargaan tertinggi," katanya.

''Keistimewaan di Jambi, lagu anak yang telah banyak dilupakan tetap dilestarikan. Tentu ini menjadi perhatian kita. Dukungan dari dinas instansi, organisasi dan masyarakat Jambi sangat luar biasa,'' ujarnya.

Mama Yo (sapaan akrab menteri PP-PA RI ini) mengatakan bahwa Kota Jambi telah mensukseskan program pemerintah RI.


Karena pada 2030 Indonesia ditargetkan jadi negara ramah anak. Tidak ada lagi kekerasan terhadap perempuan dan terhadap anak.

"Tujuan seluruh kabupaten dan kota menjadi daerah ramah anak. Kota Jambi telah melaksanakannya. Indonesia masuk dalam 10 besar dalam pemberdayaan dan perlindungan terhadap perempuan di dunia," terangnya.

Sekda Kota Jambi, Budidaya mengatakan terima kasih atas kunjungan Menteri PPPA RI yang melihat langsung pelaksanaan program Kota Ramah Anak di Jambi.

"Koordinasi lintas sektoral akan ditingkatkan. Koordinasi dengan pihak sekolah menciptakan lingkungan ramah anak. Tujuannya anak sehat, ceria cerdas dan mandiri serta memiliki iman dan takwa kepada Tuhan YME," ujar Budidaya.

tidak hanya forum guru, tetapi dinas kesehatan melalui persatuan Puskesmas pun ikut mendukung.

Sehingga program ini tercapai dengan sukses

“kegiatannya itu tidak khusus untuk perlindungan anak dan kekerasan perempuan tapi itu sudah bagian contohnya untuk sekolah, kemudian Puskesmas kan ada untuk paksinasi dan sebagainya itu tujuannya juga supaya anak kita anak sehat, semua OPD nanti dilibatkan,” ujar Budidaya.

 

 

Reporter   : Musriah

Editor       : Ansori