Waspada..! Tiga Hari Kedepan Cuaca Ektrim Mengintai Jambi

Selasa, 15 Januari 2019 - 21:28:46


BMKG Memprediksi cuaca ekstrim berupa angin kencang dan hujan disertai petir terjadi di wilayah provinsi Jambi
BMKG Memprediksi cuaca ekstrim berupa angin kencang dan hujan disertai petir terjadi di wilayah provinsi Jambi /

Radarjambi.co.id - JAMBI - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Jambi memberikan informasi prakiraan cuaca di seluruh wilayah Provinsi Jambi, Berdasarkan prakiraan cuaca pada Selasa 15 Januari 2019, wilayah Provinsi Jambi berpotensi hujan petir.

Berdasarkan informasi dari, Kurnia Ningsi Kasi Data dan Informasi BMKG Jambi menyampaikan bahwa 3 hari kedepan BMKG menghimbau masyarakat waspada cuaca ekstrim, hujan lebat serta angin kencang yang disertai petir yang berpotensi terjadi hampir di seluruh kabupaten/ kota se-Provinsi Jambi.

"Untuk tiga hari kedepan untuk wilayah Provinsi Jambi masih berpotensi terjadinya hujan lebat disertai petir kadang-kadang angin kencang,''ujarnya.

Kurnia Ningsi juga mengatakan bahwa Timur Jambi tinggi gelombang masih normal sehingga masih aman untuk aktifitas yang dilakukan diwilayah perairan.

"Hampir seluruh wilayah Provinsi Jambi akan mengalami hujan namun yang paling utama adalah di wilayah timur Provinsi Jambi seperti Kota Jambi, Tanjung Jabung Barat, Tanjung Jabung Timur dan Muaro Jambi, kemudian wilayah barat Jambi yang berbatasan dengan sebelah selatan sumatra seperti Merangin, Sarolangun dan Kerinci,"terangnya .

Kurnia Ningsi menyampaikan bahwa itu di Provinsi Jambi masih berpotensi terjadinya banjir dikarenakan musim hujan akan berlangsung hingga bulan Mei mendatang.

"Ini kita masih merupakan musim penghujan untuk wilayah Provinsi Jambi dan puncak hujan kedua akan terjadi pada bulan Maret hingga April mendatang. Sehingga dengan akan terjadinya puncak hujan periode kedua maka intensitas terjadinya hujan akan meningkat yang kadang kala disertai dengan cuasa ekstrim. Sehingga masyarakat perlu mewaspadai terjadinya genangan-genangan air, longsor, banjir dadakan diwilayah perumahan dan juga mewaspadai terjadinya peningkatan debit air Sungai Batanghari yang dapat mengakibatkan terjadinya banjir disepanjang daerah bantaran Sungai Batanghari," terang Kurnia Ningsi.

Kurnia Ningsi mengatakan bahwa puncak musim hujan akan terjadi di bulan Maret dan April, serta akan memasuki musim kemarau pada akhir bulan Mei mendatang.

"Musim hujan ini dimualai dari awal Oktober hingga April jadi sampai April nanti masih musim penghujan, kemudian kita memasuki memasuki kemarau pada akhir Mei," terangnya.

 

 

Reporter : Musriah

Editor     : Ansori