Badril Ditemukan Mengapung Tenggelam di Sungai Tembesi, Ditemukan Setelah 21 Jam Pencarian

Minggu, 12 Mei 2019 - 17:19:35


Jenazah Badril dievakuasi petugas dan warga usia ditemukan
Jenazah Badril dievakuasi petugas dan warga usia ditemukan /

 

Radarjambi.co.id - SAROLANGUN - Selang waktu 21 jam menghilang di Sungai Tembesi, Desa Mandiangin, Kecamatan Mandiangin, akhirnya mayat Badril (6), warga Mandiangin Pasar, Kecamatan Mandiangin ditemukan mengapung oleh warga setempat di pinggir sungai, pada Minggu (12/5) sekitar pukul 7.00 WIB.

Peristiwa histeris ini terjadi pada Sabtu (11/5) sekitar pukul 10.00 WIB di Sungai Tembesi, Desa Mandiangin, Kecamatan Mandiangin.

Kepala BPBD Sarolangun, Trianto saat dikonfirmasi via ponsel mengatakan, mayat korban ditemukan tidak jauh dari lokasi kejadian, diperkirakan jangkauan jaraknya sekitar 100 meter.

"Memang secara teori dan praktek tekhnis pencarian korban tenggelam di sungai sudah diterapkan, bahwa setelah air sungai diputar dan digerakkan dengan peralatan khusus, maka segala benda yang ada di dasar sungai akan naik ke permukaan air,"katanya.

Trianto juga melantunkan terimakasih kepada TNI, Polri, Basarnas Jambi, Pemdes Mandiangin Pasar, segenap lapisan masyarakat Kecamatan Mandiangin dan masyarakat sekitarnya atas doa, bantuan dan kerja samanya, sehingga korban sudah ditemukan.

"Kami turut berduka cita atas kejadian ini, kami juga berharap keluarga korban sabar menghadapi cobaan ini,"ucapnya.

Terpisah Kapolres Sarolangun AKBP Dadan Wira Laksana SIK MAP melalui Kapolsek Mandiangin IPTU Adi Prayitno menjelaskan, dari proses penyelidikan dan penyidikan yang dilakukan, diketahui sebelum dan saat kejadian ada saksi sedang mencuci pakaian di pinggir sungai, ketika itu saksi melihat ada satu orang anak yang mandi di pinggir sungai. Menurutnya, saksi memang fokus mencuci pakaian, lantas setelah itu saksi melihat korban sudah berenang ke tengah sungai, padahal saksi sudah mengingatkan kepada korban untuk kembali ke pinggir sungai, hanya saja korban tidak mengindahkannya.

"Kejadian hilang dan tenggelamnya korban di sungai diduga karena korban kelelahan berenang," tuntas Kapolsek.

 


Reporter : C. Rangkuti

Editor     : Ansori