RADARJAMBI.CO.ID, KOTA JAMBI,- Adanya revisi UU Pilkada serentak yang kini tengah digodok oleh Komisi II DPR RI, lantas mengubah peta perpolitikan jelang Pilgub Jambi mendatang.
Diketahui, di antara perubahan yang disepakati dan tinggal diparipurnakan adalah Pilkada serentak dan sistem sepaket dalam pencalonan.
Pemilik 4 kursi di DPRD Provinsi Jambi, PPP memastikan bakal memajukan Ami Taher untuk ikut berkompetisi dihajatan lima tahunan di Jambi.
Meski demikian, partai berlambang Kakbah ini ngotot harus nomor satu, melainkan telah menyiapkan kader terbaik sebagai nomor dua.
Ketua DPW PPP Provinsi Jambi, Evi Suherman mengatakan, dengan adanya wacana Pilkada yang memakai sistem sepaket, partainya sudah memastikan akan memajukan kader partai.
Apalagi, kata Evi, untuk di Provinsi Jambi yang jumlah penduduknya berkisar 3,5 juta akan memiliki dua wakil gubernur.
"Kita akan majukan Pak Ami Taher sebagai wakil dari wilayah Barat," ujarnya dihubungi kemarin.
Soal penjaringan bakal Cagub PPP sendiri, Evi mengatakan diundur setelah Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) akhir Februari ini, sembari menunggu hasil revisi UU Pilkada.
"Dalam Mukernas kita juga akan membahas Pilgub," kata mantan Anggota DPRD Sarolangun ini.
Terpisah, kader PPP Ami Taher yang juga pernah maju di Pilgub lalu, mengatakan jika itu keputusan partai dan telah dipertimbangkan, dirinya mengaku siap mengemban amanah yang diberikan.
“Namanya juga orang partai, apa yang diperintah partai tentu kita harus siap,†kata mantan anggota DPR RI ini dihubungi Jambi Star via ponselnya, kemarin.
Untuk diketahui, selain pernah duduk di Senayan sebagai anggota DPR RI dari PKS, Ami Taher juga pernah ikut dalam Pilgub 2010 lalu sebagai Cawagub yang berpasangan dengan Zulfikar Ahmad.
Pada Pilgub kali ini, Ami Taher berpeluang kembali dimajukan di perebutan kursi orang nomor satu di Jambi. Selain PPP yang memastikan akan mengusung dirinya di Pilgub nanti, nama Ami Taher juga masuk dalam survei Tim Lima yang terbentuk oleh tokoh Kerinci-Sungaipenuh dalam meramaikan bursa Cagub Jambi.
Sekretaris Tim Lima, Nuzran Joher mengatakan, Ami Taher berpeluang untuk dimajukan di Pilgub mendatang.
Menurutnya, selain sudah pernah mencalonkan diri pada Pilgub lalu, Ami juga sudah dikenal di Provinsi Jambi. Apalagi PPP sudah memprioritaskan kader internal untuk dimajukan di hajatan lima tahunan di Jambi.
Ia mengatakan, hal itu sangat bagus, karena ada semangat putra daerah yang ingin maju. Karena ini sifatnya fluktuatif, makanya saat ini pihaknya masih menunggu hasil revisi Perppu Pilkada ini.
"Bisa saja nanti ada perkembangan baru. Misalnya Pak Ami didukung penuh oleh PPP tentu akan dipelajari lagi," jelasnya belum lama ini.
Soal hasil survei yang mengerucut ke 3 nama terakhir, yakni Herman Mukhtar, Rizal Djalil dan Sutan Adil Hendra, Nuzran mengatakan, itu tak jadi soal.
Karena hingga saat ini pihaknya masih dalam tahap proses penggodokan nama dan belum diputuskan. Selain itu nama Ami Taher tetap berpeluang karena sudah masuk dalam 12 nama sebelumnya yang disurvei.
“Yang jelas finalnya nanti setelah adanya penetapan oleh Parpol masing-masing, nanti disitulah akan dilihat disamping pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan para elit partai,†tukasnya.
Sementara itu, Herman Mukhtar yang merupakan pencetus terbentuknya Tim Lima lantaran mencuatnya namanya dalam bursa Cagub Jambi ini mengaku, jika survei yang dilakukan Tim Lima belum final karena masih menunggu kepastian UU Pilkada. (zou)
Puluhan Peserta Antusias Mengikuti Poundfit Bersama Yamaha Fazzio Hybrid