Guru Besar Universitas Padjadjaran Belajar Program Samisake HBA

Untuk di Aplikasikan di Kota Bandung

RADARJAMBI.CO.IDKOTA JAMBI -Rabu (25/3) pagi, bertempat di Ruang Dharma Wanita Kantor Bappeda Provinsi Jambi, Gubernur Jambi, H Hasan Basri Agus (HBA), membuka Focus Group Discussion (FGD) Pelaksanan Program Satu Miliar Satu Kecamatan (Samisake) oleh Pemerintah Provinsi Jambi bersama sejumlah Guru Besar Universitas Padjadjaran, Bandung.

Dalam sambutan dan arahannya, Gubernur HBA menjelaskan, bahwa dasar pemikiran dirumuskannya program Samisake Pemerintah Provinsi Jambi, berdasarkan kebutuhan masyarakat, serta kebutuhan masyarakat atas jalan.

"Makanya pembangunan infrastruktur jalan menjadi salah satu misi pembangunan Pemerintah Provinsi Jambi. Selanjutnya, dipikirkan lagi program prioritas, maka muncullah Program Samisake,” ujar HBA.

Program Samisake juga kata HBA, merupakan langkah kebijakan untuk pemerataan pembangunan di Provinsi Jambi. Dalam pelaksanaannya, kata HBA, Samisake juga tidak hanya bersumber pada dana APBD, tapi juga melibatkan Corporate Social Responsibility (CSR) dengan mengumpulkan para pengusaha yang ada di Provinsi Jambi.

“Saya mengetuk hati mereka (Pengusaha, red). Dan, alhamdulillah, banyak yang terpanggil,” ungkap HBA.

Selanjutnya, HBA menuturkan, capaian kegiatan-kegiatan Samisake diantaranya 27.006 unit rumah yang sudah dibedah sampai dengan tahun 2014 lalu.
Kepada sejumlah awak media, HBA menerangkan, bahwa dalam FGD itu, Guru Besar Universitas Padjadjaran Bandung, ingin mendalami program Samisake di Jambi.

"Kita sudah sampaikan tadi dasar pemikiran kita membuat program ini, termasuk program yang kita laksanakan selama lima tahun ini, dan capaiannya, mulai dari bedah rumah, dan sebagainya, termasuk masalah Jambi Bebas Pasung, itu yang disampaikan,” jelas HBA.

Diungkapkan HBA, bahwa salah satu alasan FGD itu, para Guru Besar Universitas Padjadjaran Bandung ingin mengaplikasikan Samisake di Kota Bandung Jawa Barat. (flh)