RADARJAMBI.CO.ID, JAMBI - Kota Jambi mendapatkan dana segar sebesar 4,45 Miliar dari dana Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Dana tersebut nantinya akan diserahkan ke sekitar 258 PAUD yang ada di kota Jambi.
Menurut Ella Yulaelawati, Direktur pembinaan PAUD, bahwa Kementrian Pendidikan sudah menentukan bahwa anak harus wajib mengikuti PAUD 1 tahun pra sekolah. Untuk itu, dengan dana yang diberikan, diharapkan pendidikan anak usia dini di kota Jambi bisa berjalan sesuai dengan peraturan pemerintah.
"Saat ini peraturan pemerintah mewajibkan akan mengikuti PAUD 1 tahun pra sekolah. Masuk dalam program wajib belajar. Kita akan fokus pada program PAUD berkualitas kota Jambi. Ini akan mendukung keberhasilan wajib belajar 12 tahun yang sudah dicanangkan oleh pemerintah," ujarnya pada acara sosialisasi penyelenggaraan wajib PAUD satu tahun pra SD di ruang pola kemarin.
Mengapa wajib? Menurutnya, perkembangan otak anak usia 5 tahun tersebut mampu menyerap informasi dengan sangat baik dan tinggi.
"Stimulasi untuk perkembangan otak anak sangat baik diberikan saat usia 5 tahun sehingga sangat baik jika ikut pendidikan anak usia dini," tuturnya.
Ditambahkannya dengan bantuan dana tersebut juga dirinya berharap di kota Jambi nantinya akan ada perpustakaan mainan. Ini karena anak anak usia dini membutuhkan mainan untuk bermain sambil belajar.
"Konsep pendidikan usia dini adalah bermain sambil belajar. Anak-anak sangat senang ke mall itu karena ada banyak mainan disana. Makanya, kita berharap nantinya akan dibuat perpustakaan mainan di kota Jambi pada 2017 mendatang," ujarnya.
Perempuan berkacamata itu juga menjelaskan untuk anak usia 0 hingga 3 tahun,konsep pendidikan atau stimulasi yang diberikan adalah dengan kasih sayang.
"Berdasarkan penelitian, dengan kasih sayang yang diberikan,dapat merangsang 10 triliun sel otak anak. Sedangkan hanya dengan dan satu kali bentakan dapat merusak 1 milyar sel otak anak," bebernya.
Walikota Jambi SY Fasha mengatakan bahwa dengan adanya bantuan dari DAK sebesar 4,45 Miliar untuk PAUD, diharapkan mampu memberikan pendidikan yang berkualitas untuk anak didik usia dini. Saat ini menurutnya, di kota Jambi ada sekitar 300an PAUD baik formal maupun non formal. Sedangkan bantuan hanya akan diberikan ke sekitar 258 PAUD.
"Jadi tidak semua PAUD dapat bantuan ini," ujarnya.
Jadi PAUD menurut Fasha akan di verifikasi terlebih dahulu. Jumlah PAUD yang siswanya sedikit akan di merger atau digabungkan.
"Sehingga PAUD yang jumlah siswanya sedikit akan kita marger. Kita juga akan verifikasi PAUD yang lainnya sehingga nantinya dana bisa digunakan dengan baik," ujarnya.
Reporter: Chandra
Editor: Gustav
Tingkatkan Perlindungan Konsumen, Satgas PASTI Lakukan Soft Launching Indonesia Anti-Scam Centre