Radarjambi.co.id - KERINCl - Dalam beberapa waktu belakangan ini, para petani Casiavera di Kabupaten Kerinci merasa sangat resah, akan semakin maraknya aksi pencurian Casiavera.
Seperti halnya yang dialami petani casiavera Desa Sungai Dalam, yang dalam dua minggu belakangan kebun milik petani terus disantroni para pencuri Casiavera.
Aksi para pencuri casiavera tersebut, tentunya sangat merugikan para petani. "Ya, kemarin saya ke kebun di Sungai Dalam, ternyata ada sekitar 3O batang casiavera miliknya telah di curi," ungkap Dinul lksan, Salah seorang petani Sungai Dalam.
Menurutnya, aksi pencurian casiavera miliknya sudah terjadi sejak dua minggu terakhir, hal ini terlihat dari kondisi batang casiavera yang sudah kering dan menguning. Kondisi ini sangat merugikan pihaknya.
"Semoga saja pencuri casiavera ini mendapat berkah bagi pencuri, sehingga mereka bisa sadar dan tidak mengulangi aksinya yang merugikan orang lain," terangnya.
Kejadian serupa juga dialami oleh Heriyadi Nugraha, petani Casiavera di wilayah Kayu Aro pada malam Tahun baru kemarin. Hampir Puluhan batang Casievera miliknya, dikuliti maling.
Padahal sambung Heriyada, ia berniat pekan depan untuk melakukan panen. "Saya sangat kesal, sudah Puluhan Tahun menunggu untuk panen, tiba-tiba dicuri orang," ucapnya.
Ia berharap kepada pihak Kepolisian, untuk gencar melakukan patroli. Bukan hanya itu saja, Desa juga diminta untuk mengaktifkan pos ronda, mengingat saat ini marak sekali pencurian Casiavera. "Ini sudah kejadian yang berulang kalinya," bebernya.
Reporter : Soni
Editor : Ansori
Polisi Dalami Kasus Pelecehan Seksual Anak Kandung, Lakukan Tes DNA
Tingkatkan Perlindungan Konsumen, Satgas PASTI Lakukan Soft Launching Indonesia Anti-Scam Centre