Banjir Air Asin, Warga Desak Pemkab Bangun Tanggul

Rabu, 23 Januari 2019 - 20:15:24


Air Asin
Air Asin /

Radarjambi.co.id - KUALA TUNGKAL - Masyarakat Kualatungkal, Kabupaten Tanjab Barat Khususnya Warga Jalan Manunggal II Kelurahan Tungkal II, Kecamatan Tungkal Ilir mengharapkan bantuan Pemerintah Daerah untuk membangun Tanggul di Sungai Parit 4 Tungkal Ilir.

Pasalnya, warga sekitar sungai parit 4 tersebut mengeluh karena saat ini musin air laut pasang dalam. Sehingga rumah warga sekitar terendam air asin yang sangat berbahaya baik bagi bangunan maupun kendaraan warga.

"Kami mengaharapkan pemerintah cepat tanggap saat masyarakat membutuhkan bantuan seperti ini, karena jika terus dibiarkan pondasi bangunan bisa keropos kena air asin sehingga terjadi hal yang tidak kita inginkan, selain itu sampah juga berserakan setelah air pasang," keluh Eka, Warga Setempat.

Hal senada juga dikeluhkan warga lainnya, Aan, menurutnya saat air pasang bisa dua kali sehari yakni pagi dan siang hingga sore dengan ketinggian air mencapai lutut orang dewasa, sehingga sangat merugikan bagi warga karena kesulitan keluar rumah saat air pasang.

"Kalau sudah air laut pasang, kami warga sini selalu kebanjiran, susah untuk keluar rumah, karena air asin ini sangat tajam sehingga bisa membahayakan bagi mesin kendaraan kami," ungkapnya.

Dia berharap, pemerintah Kabupaten Tanjab Barat secepatnya mencari solusi untuk masyarakat dengan membangun tanggul yang standar agar warga bisa lebih nyaman dan terbebas dari banjir air asin.

"Kita hanya bisa berharap pemerintah setempat secepatnya mengambil langkah dengan membangun tanggul yang sesuai standarnya, karena sebelumya sudah ada tanggul sehingga saat itu kami bisa bertanam di lahan sekeliling rumah, tapi skarang tanggulnya sudah jebol sehingga tanaman tidak bisa hidup lagi," tuturnya.

Dari pantauan dilokasi sekitar perumahan permata unggu Manunggal II, Kelurahan Tungkal II pada Rabu (23/1) siang. Tampak jalan lingkungan warga terendam bahkan rumah warga seperti perumahan yang dibagun ditas air dengan ketinggian air mencapai setinggi lutut orang dewasa. Selain itu sampah sampah yang terbawa arus juga terlihat berserakan.

 

 

Reporter : Kenata

Editor     : Ansori