Radarjambi.co.id - JAKARTA - Gerakan Rabu Biru Prabowo - Sandi hadir menyapa pedagang Pasar Mede, Fatmawati, Jakarta Selatan, Rabu (30/1).
Selain menyosialisasikan program Prabowo - Sandi, gerakan Rabu Biru juga menjadi kesempatan sosialisasi caleg Gerindra Daerah Pemilihan Jakarta Pusat, Jakarta Selatan dan Luar Negeri salah satunya Haposan P. Batubara.
Mengenakan kemeja biru dikombinasi dengan celana krem, Haposan yang ditemani oleh Pengurus Melati Putih Indonesia (MPI) mendatangi pedagang Pasar Mede Fatmawati dengan menyalami satu per satu pedagang sambil mendengarkan aspirasi mereka.
“Ada banyak sekali yang terungkap dari para pedagang, mulai dari keluhan soal ekonomi yang cenderung lambat karena mereka melihat ada penurunan omset yang disebabkan pendapatan masyarakat yang juga turun. Ini situasi yang juga menurut saya dialami oleh masyarakat kita,” kata Haposan.
Sebagai Caleg Gerindra, Haposan memastikan agenda pemerataan dan penguatan ekonomi masyarakat menjadi prioritas sebagaimana juga menjadi perjuangan Prabowo - Sandi untuk mewujudkan Indonesia yang adil dan makmur untuk semua.
“Janji Prabowo - Sandi adalah akses ekonomi yang merata, kesempatan kerja yang terbuka lebar yang semuanya berujung pada makin meningkatnya kesejahteraaan rakyat,” tukas Haposan yang adalah juga pengurus Melati Putih Indonesia.
Pada kesempatan yang sama Ketua Umum Melati Putih Indonesia (MPI) Vivi Susanti mengajak para pedagang untuk memenangkan Prabowo-Sandi pada Pilpres 17 April 2019 mendatang.
“Kepada rekan-rekan pedagang tentu saja kami titipkan pesan agar sama-sama bergerak memenangkan Prabowo-Sandi,” katanya.
“Negara ini membutuhkan kepemimpinan yang kuat seperti Pak Prabowo dan tentu saja dengan rekam jejak yang ada seperti Pak Sandi mampu memberi kontribusi positif bagi kemajuan Negara kita. Soal-soal ekonomi saat ini yang dialami masyarakat akan bisa diatasi oleh kepemimpinan hebat Prabowo-Sandi,” ungkap Vivi lagi.
Sumber : Jpnn
Bawaslu Provinsi Dapati 2321 Tabloid Indonesia Barokah Siap Edar Diperoleh di Kantor Pos
Ferry Satria Dari Cawawako, Malah Turun Jadi Saksi Pleno PPK