Radarjambi.co.id - JAKARTA - CEO Persija Jakarta Ferry Palus mengatakan, mengarungi musim 2019 membutuhkan dana besar, terutama Liga 1 2019. Menurut dia, pemasukan dari sponsor belum sebanding dengan pengeluaran. Artinya, Persija harus putar otak untuk menyeimbangkan antara pendapatan dan pengeluaran.
“Karena itu, kami masih berharap dari tiket, marchandise, dan sebagainya,” ujar Ferry.
Persija sendiri baru saja memperkenalkan enam sponsor baru, yakni Tolak Angin, Kratingdaeng, Bank DKI, Indomie, Go-Jek, dan Rasuna Epicentrum. Masih ada dua sponsor lagi yang kabarnya tengah dalam tahap negosiasi dengan manajemen. Menurut Ferry, pengeluaran Macan Kemayoran selama musim ini memang cukup besar. Mulai dari biaya kebutuhan tim, tiket pesawat, hingga persiapan untuk initial public offering (IPO).
“Total musim ini (Persija membutuhkan) hampir Rp 100 miliar karena ada persiapan untuk IPO dan lainnya,” tutur Ferry.
Sumber : Jpnn
MotoGP Prancis: Fabio Quartararo Percaya Diri di Balapan Kandang
Dukung Inklusi Keuangan, OJK Resmikan 552 TPAKD di Tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota