Arus Balik Lebaran H+8 di Pelabuhan Roro Masih Membludak

radarjambi.co.id-TANJABARAT-Dalam rangka memastikan kondisi penumpang aman dan lancar, Bupati Safrial tinjau aktivitas pelabuhan Roro Kuala Tungkal.

Pasca libur lebaran Idul Fitri 1440 H/2019, kepadatan penumpang masih terjadi di Pelabuhan Roro Kuala Tungkal.

Adanya kepadatan tersebut, Bupati Tanjung Jabung Barat H. Safrial, MS meninjau lansung Keberadaan Pelabuhan penyeberangan Roro dan berbincang langsung dengan calon penumpang, Kamis (13/6/19)

Dalam kunjungannya terlihat pada arus balik ini pelabuhan Roro dipadati penumpang dari luar kota tujuan Kota Batam.

Saat berbincang dengan penumpang, Safrial mengatakan agar semua penumpang bersabar dan memastikan tidak ada yang terlantar.

"Harapannya penumpang tidak berdesak desakan, mengantri dengan tertib. Dan bagi yang belum mendapatkan tiket untuk bersabar," harapnya.

Bupati sempat tidak menyangka jika penumpang di pelabuhan Roro tujuan batam akan membludak. Oleh karena itu dia berjanji untuk kedepannya segera memperbaiki dan mencarikan solusinya.

Sebagaimana diketahui saat ini pelabuhan Roro tujuan batam hanya satu kapal dengan waktu pada hari Kamis, yaitu KMP Satria Pratama.

"Tahun depan system pelayanan kepada penumpang akan kami perbaiki,” ujar Safrial.
Sementara itu Prayitno, Kepala Syahbandar Otoritas Pelabuhan (Ksop) Kuala Tungkal mengatakan sejauh ini arus lalulintas perairan di Kuala Tungkal berjalan dengan lancar.

"Meski padat, sejauh ini arus mudik dan arus balik berjalan dengan lancar," katanya.
Terpisah, Sudarno (40) penumpang dari Bandung, Jawa Timur mengatakan pelabuhan RoRo sudah menjadi solusi untuk kembali ke kampung halaman ditengah mahalnya tiket pesawat.

"Alhamdulillah mudik dan balik kami dari pelabuhan ini lah, senang bisa bawak keluarga dengan mobil sendiri, bisa jalan jalan. Kalau menggunakan pesawat mahal dan tidak bisa kemana mana," ujarnya.

Namun dia berharap kepada pemerintah untuk meningkatkan pelayanan dalam sarana dan prasarana seperti lapangan parkir dan ruang tunggu. Sebab saat ini lapangan parkir sangat terbatas.

Reporter     : Kenata

Editor          : Ansory S