radarjambi.co.id-JAKARTA - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) memberikan atensi atas meninggalnya Aurellia Qurratuani, pasukan Inti Paskibra di Kota Tanggerang Selatan pada Kamis (1/8).
Kepala Divisi Monitoring dan Evaluasi KPAI Jasra Putra bahkan turun langsung ke rumah duka di Taman Royal Cipondoh, Tangerang, Jumat (2/8).
Selain takziah, kedatangan utusan KPAI itu untuk menggali informasi seputar penyebab meninggalnya Aurellia.
"Keluarga menyampaikan, Aurel bercerita dipukul seniornya. Meninggal hari Kamis 1 Agustus dan dikebumikan hari ini. Aurel adalah anak yang aktif dan ceria dan tidak pernah sakit," ucap Jasra kepada JPNN.com, melalui pesan WhatsApp seusai melayat.
"Polisi sudah mulai koordinasi dengan keluarga, kita akan tunggu hasil penyelidikan kepolisian tentunya," tambah Jasra.
Dalam keterangan resminya, Jasra juga menyampaikan sejumlah hal yang menjadi perhatian KPAI atas meninggalnya Aurel, yang akan bertugas menjadi pasukan inti pengibar bendera di Kota Tangsel pada 17 Agustus 2019 mendatang.(fat/jpnn)
Sumber : jpnn
PWI Pusat Minta Polisi Usut Tuntas Kebakaran Rumah Wartawan Serambi Indonesia
Ini 4 Hal Penting yang Harus Diperhatikan Calon Pelamar CPNS
Warung Kopi dan Kapal Saksi Bisu Perbuatan Bejat Remaja Terhadap Bunga
Tingkatkan Perlindungan Konsumen, Satgas PASTI Lakukan Soft Launching Indonesia Anti-Scam Centre