Maya Fitria S Jadi Anggota DPRD Termuda Kota Jambi

Sabtu, 24 Agustus 2019 - 21:07:08


Maya bersama sang kakak yang juga anggota dewan kota jambi periode 2014-2019
Maya bersama sang kakak yang juga anggota dewan kota jambi periode 2014-2019 /

RADARJAMBI.CO.ID,-Diantara 45 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Jambi periode 2019-2024 yang resmi dilantik, di ruang Swarna Bumi DPRD Kota Jambi. Jumat (23/8).

Ada sosok yang menarik perhatian sosok itu yakni Maya Fitria S yang kini menginjak usia 24 tahun tersebut merupakan anggota DPRD Kota Jambi termuda. Wanita kelahiran 3 Maret 1994 ini kini masih menempuh pendidikan S1 di Universitas Jambi.

Namun keberaniannya menempuh dunia politik sejak dini patut diacungi jempol. Pasalnya saat pertama kali mencalonkan diri sebagai anggota DPRD kota Jambi, dirinya langsung berhasil dan terpilih sebagai anggota DPRD kota Jambi yang duduk dari dapil V.
Hal ini dikarenakan dirinya memang lahir dari keluarga yang menyukai politik. Menurutnya periode sebelumnya dua orang kakaknya duduk di kursi dewan. Sementara periode ini, ia juga duduk bersama kakaknya di kursi dewan.

“Kami 4 beradik, 2 kakak saya Paris Siregar dan Pardomuan Siregar sudah maju di periode sebelumnya. Sekarang yang duduk di periode 2019-2024 saya dan kakak saya Martua Muda Siregar,” katanya.

“Jika ku ingat masa sosialisasi caleg hingga pemilu itu, sakitnya bukan main. Mulai dari sosialisasi ke masyarakat, pendataan nama, sosialisasi tata cara pemilihan dan perhitungan suara.

Belum lagi mengontrol saksi di tiap TPS/kelurahan, tiba waktu makan siang hilir mudik untuk memberi makan saksi , tiba pemungutan suara hilir mudik mencatat jumlah suara tiap tps. Tiba malam, bergadang di kantor lurah untuk menjaga kotak suara agar tidak terjdi kecurangan, belum sempat menjaga harus hilir mudik di tengah malam dan dinginnya malam ke 9 kelurahan untuk mengecek apakah ada yang menjaga di tiap kelurhan," tuturnya.

"Lanjut besok pleno di kelurahan selama 1 minggu, pergi pagi pulang tengah malam. Setelah 1 mnggu berlalu. pleno lagi di kecamatan 4 hari. Setelah itu pleno lagi di kpu selama 3 hari gak tau pagi gak tau malam, sakitpun harus ditahan,mau tidak mau suka tidak suka, semuanya harus kulakukan, " ujarnya.

Maya menambahkan, lantaran nyalon sebagai anggota dewan kuliahnya pun terpaksa libur 2 minggu.

"Saat itu aku bagaikan orang yang gila,setres mengahadpi semua itu. aku bersyukur walaupun dalam keadaan sakit, Allah masih memberikanku kekuatan. dan sekarang hilang rasanya segala rasa capek, sedih, kecewa,takut, setelah ku lihat kalian di depan sana mengucapkan sumpah, jabatan. Ini semua berkat usaha serta doa kita kepada Allah SWT,” begitu curahan hati Maya.

Ia sampaikan keinginan mengubah paradigma generasi muda terhadap dunia politik, inilah yang jadi alasan Maya Fitria maju kontestasi Pilkada 2019. Dia juga menjadi politisi kerena generasi melenial enggan terlibat dalam dunia politik. "Untuk anak muda, jangan takut berpolitik, mungkin menurut kalangan anak muda politik itu serem," kata.

Ditambahnya menambahkan,dengan berpolitik ia bisa ikut menentukan kebijakan pemerintah. "Tanpa kita sadari, harga bahan pokok, tarif listrik dan lainnya tidak terlepas dari proses politik," lanjutnya.

Sebagai generasi milenial, Maya mengatakan, akan berupaya memperjuangkan permasalahan yang dihadapi para generasi muda saat ini. Di antaranya masih banyak generasi muda yang belum mendapatkan pekerjaan yang layak.

"Saya akan menjalankan semaksimal mungkin sesuai dengan tupoksi anggota dewan. Mungkin sekarang banyak sekali generasi milenial yang masih pengangguran, saya akan berusaha menjembatani atau menjadi penyambung lidah," tuturnya.

Reporter : Mus'riah

Editor : Endang