radarjambi.co.id-JAMBI-Senin (21/10) Bakal calon kepala daerah Provinsi Jambi, Bakri, mengembalikan formulir pendaftaran ke DPD Demokrat bProvinsi Jambi didampingi oleh Sigit Purnomo atau yang dikenal Pasha Ungu.
Bakri mengatakan dalam kata sambutannya bahwa dirinya telah sesuai dengan salah satu syarat yang di ajukan Demokrat untuk diusung yaitu mencari pemimpin yang sudah berpengalaman.
Maka dengan kerendahan hati dirinya meminta kepada Demokrat agar mau mengusungnya karena selama 10 tahun di DPR RI memperjuangkan masyarakat Provinsi Jambi.
"Alhamdulillah ada anggota DPR RI yang biasa ngurus Provinsi Jambi jadi jangan diragukan saya 10 tahun dari Tanjung Jabung Timur sampai Kerinci sudah saya jalankan," kata Bakri.
Dirinya menambahkan berdasarkan pengalamannya di DPR RI di komisi 5 banyak hal yang sampai hari ini masih berhutang kepada masyarakat Provinsi Jambi.
Bakri akan berupaya untuk mengembalikan Provinsi Jambi mulai dari sawit, karet hingga infrastruktur seperti pada zaman kepemilikan Almarhum Zulkifli Nurdin.
"Bagaimana sawit kadang naik dan kadang turun, naik sedikit turunnya jauh. Harga karet yang belum pernah mahal di zamannya. Insyaallah ini akan kita kembalikan harga karet dan dirasakan baik oleh masyarakat Provinsi Jambi seperti di zaman Zulkifli Nurdin," ujar Bakri.
Selanjutnya Ketua DPD Demokrat Provinsi Jambi, Burhanuddin Mahir menuturkan bahwa kedatangan Pasha Ungu tidak menjadi jaminan bahwa demokrat akan mengusung Bakri.
Katanya semua akan diketahui dengan hasil survei. "Tidak menjamin walaupun mendatangkan artis," sebutnya.
Sedangkan dalam kesempatan tersebut Pasha Ungu sempat memberikan kata sambutan yang berisi dukungan kepada Bakri untuk maju Pilgub 2020. Bahkan dirinya juga sempat menyumbangkan ebuah lagu di pelataran kantor partai lambang merci itu.
Sementara itu, Ketua DPD Demokrat Provinsi Jambi, Burhanuddin Mahir mengatakan mekanisme seleksi bakal calon kepala daerah yang akan diusung oleh Demokrat yang paling penting adalah elektabilitas.
Terdapat 7 kandidat yang sudah mendaftarkan diri akan dilakukan survei dan hasil survei akan menentukan. Adapun kandidat yang sudah mendaftar ke Demokrat adalah Al Haris, Bakri, Asafri Jaya Bakri, Cek Endra, Fachrori Umar, Syafrial, Syarif Fasha.
Cik Bur, sapaan akrabnya menuturkan bahwa terdapatnya dua lembaga survei yang terpercaya yaitu Tiga Roda yang dibina oleh kader partai Demokrat di Jakarta dan LSI
"Dua survei ini kita gandeng dan nanti hasilnya saya akan pertanggungjawabkan di depan rapat majelis tinggi partai, bahwa ini plus minusnya, dari calon yang kita usung," kata Burhanuddin Mahir.
Meskipun elektabilitas menjadi penentu kader, namun hal itu tidak mutlak. Sebab bila ada selisih satu atau dua digit antara kader masih dapat dipertimbangkan untuk diusung.
"Misalnya yang satu 30% yang satu 12% itu tidak mungkin, tapi misalnya yang satu 30% yang satu 28% itu masih mungkin," ujarnya.
Wakil ketua DPRD Provinsi Jambi ini menuturkan bahwa pada survei nanti akan memasangkan bakal calon gubernur dengan calon wakilnya.
Hal itu karena kader murni Demokrat yang ikut bersaing hanya AJB dan langsung menempatkannya dirinya pada nomor dua.
"Kader murni partai Demokrat yang mau bersaing ikut kontestasi adalah AJB. Tapi AJB tidak pada porsi nomor satu, AJB memang dia menyadari menempatkan diri pada nomor dua. Nah sekarang kita cari siapo cocok jadi lakinya, Kalau cocok suami istri kita padukan," pungkasnya. (rvi)
Editor : Ansory S
Bawaslu Muarojambi adakan Rapat dan koordinasi Dengan Mitra Kerja
Fasha Siap Adu Visi Misi Dengan Kandidat Bakal Calon Gubernur Lain
Bahas Laju Pertumbuhan Ekonomi Kota Jambi, Pemkot Gelar Rakor Perekonomian dan FGD