Bawaslu Gelar Sosialisasi Gerakan Anti Politik Uang

RADARJAMBI.CO.ID Guna menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Provinsi Jambi baik itu pemilihan Gubenur dan Wakil Gubernur maupun Bupati dan Walikota secara serentak pada tahun 2020 mendatang, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Jambi menggelar sosialisasi pengawasan pemilu dalam seminar gerakan anti politik uang di Abadi Suit Hotel Jambi.

Acara yang berlangsung selama dua hari yakni 12-13 november 2019 ini dibuka langsung oleh Ketua Bawaslu Provinsi Jambi, Asnawi.

Dalam sosialisasi tersebut pemaparan materi diisi oleh berbagai narasumber berpengalaman yang diikuti oleh berbagai peserta se-Provinsi Jambi, diantaranya akademisi, organisasi masyarakat, kepemudaan, mahasiswa, media/pers dan Bawaslu se-Provinsi Jambi.

Dalam sambutannya Ketua Bawaslu Provinsi Jambi, Asnawi mengatakan, Provinsi Jambi saat ini sudah memasuki dalam tahapan pilkada.

Menurutnya, sesuai dengan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah, anggaran penyelenggaraan Pilkada serentak tahun ini kurang lebih sebesar Rp. 360 Miliar.

Asnawi berharap, dengan anggran yang luar biasa terhadap penyelenggaraan Pilkada dapat melahirkan pemimpin-pemimpin yang sesuai dengan harapan masyarakat, dan dapat membawa Provinsi Jambi lebih baik lagi.

"Kita akan berupaya berihtiar bahwa akan menegakkan aturan-aturan, dan setidaknya kita ingin bahwa penyelenggaraan ini bebas dari politik uang," kata Asnawi.

Asnawi juga berharap dengan forum sosialisasi tersebut dapat memberikan edukasi, mencari solusi dan bisa memyikapi serta dapat mengantisipasi terjadinya politik uang dalam penyelenggaraan Pilkada serentak tahun 2020 mendatang.

"Mudah-mudahan forum ini setidaknya memberikan eduksi bagi kita semua dan mencari solusi bagaimana menyikapi dan mengantisipasi soal maraknya politik uang didalam penyelenggaraan pemilihan kepala daerah," Pungkas Asnawi. (rvi)

Editor ; Ansory S