SENGETI- Pelaksanaan Kegiatan Forum Konsultasi Publik (FKP) yang digagas oleh Bapedda Muaro Jambi menuai banyak kriy, dimana acara ini terkesan dipaksakan berjalan.
Acara ini diselenggarakan oleh Bapedda pada Rabu (19/2) pagi, acara sedianya mulai dari pukul 10. 00 WIB, namun molor selama kurang lebih 1 jam, dan saat dimulainya acara hingga pukul 13.30 WIB pihak panitia tidak menghentikan acara untuk memberikan kesempatan Peserta melaksanakan Istirahat Sholat dan Makan (Ishoma).
Hal ini tentu membuat para peserta gelisah, karena acaa tersebut tak sama sekali di jeda, tak ayal hal ini membuat banyak peserta yang akhirnya memutuskan untuk keluar masuk ruangan selama kegiatan berlangsung.
"Dak ada Istirahat nya, padahal azan Dzuhur telah sejam sejam lalu berkumandang, bagaimana kami mau istirahat,"umpat salah seorang peserta yang berasal dari kecamatan.
Plt. Kepala Bapedda Muaro Jambi, Saprinal SP MsI saat dikonfirmasi oleh media ini bahwa direncanakan acara selesai pada pukul 13.00 WIB. "Tadi Kito setting jam 13.00 selesai, tapi talkshow berkembang karena antusias peserta dan signal sdh Kito sampaikan ke moderator,"jawab Saprinal.(akd)
Editor : Ansory S
Keseriusan Cek Endra Memerangi Narkoba, dr Bambang Hermanto : Kini Telah Beroperasi Instalasi Napza
Bupati Masnah : SMSI Harus Bantu Kontrol Pembangunan Muarojambi
Bupati Masnah Himbau Masyarakat Untuk Sukseskan Sensus Penduduk 2020
Sekda Ungkap Pentingnya Hubungan Harmonis Antara Pemkab dan DPRD
Pj Wali Kota Jambi Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Dan Lepas Tim Gabungan Penertiban APK Pilkada