Usai Pengecekan, DPRD Provinsi Jambi Pastikan Stok Beras Bulog Aman

Selasa, 24 Maret 2020 - 15:12:39


Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto mendapat penjelasan dari Kepala Bulog Jambi H Bakhtiar di sela-sela kunjungan DPRD Jambi ke Gudang Bulog di kawasan Pasir Putih Kota Jambi.
Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto mendapat penjelasan dari Kepala Bulog Jambi H Bakhtiar di sela-sela kunjungan DPRD Jambi ke Gudang Bulog di kawasan Pasir Putih Kota Jambi. /

RADARJAMBI.CO.ID-Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto menyatakan secara umum stok beras di gudang Perum Bulog di daerah itu aman untuk tiga hingga empat bulan ke depan.

"Kami sudah cek langsung dan tersedia kurang lebih 8.000 ton beras dan dapat memenuhi kebutuhan hingga 3-4 bulan ke depan dan akan ada tambahan lagi 2.000 ton dari pemerintah pusat," kata Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto di Jambi, Selasa.

Ia mengimbau masyarakat Jambi untuk tetap tenang dan tidak panik berlebihan menyikapi stok makanan di tengah pandemi COVID-19.

Selain beras, Edi juga memantau langsung ketersedian gula, minyak goreng,  dan tepung. Untuk stok gula menurut pantauannya kosong namun pada awal April stok akan masuk.

"Kami akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian agar dapat menindak tegas penjual yang menetapkan harga jual gula dengan harga tinggi. Diharapkan melalui operasi pasar, harga gula di pasaran dapat ditekan sehingga masyarakat tidak menjadi resah," kata Edi.

Sementara itu, Kepala Perum Bulog Divre Jambi, H Bakhtiar stok beras Bulog di wilayah Provinsi Jambi mencukupi untuk 3-4 bulan ke depan dengan jumlah lebih kurang 11.350 ton, begitu juga dengan stok daging, minyak goreng dan tepung terigu juga dalam kondisi aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Provinsi Jambi.

"Ada satu komoditas yaitu gula pasir yang harganya di pasaran sudah di atas HET namun harganya masih dalam taraf kewajaran dan stabil, serta stoknya masih tersedia di distributor lebih kurang 1.000 ton yang dilepaskan ke pasaran secara berkala untuk menghindari penumpukan," katanya.

Ia menyebutkan, Bulog Divre Jambi sudah mengusulkan kepada Bulog Pusat untuk mengirimkan stok gula pasir sebanyak lima ribu ton yang diperkirakan pada awal bulan April atau paling lambat pertengahan bulan April, stok gula pasir sudah tersedia.

Bakhtiar menyampaikan, Bulog Divre Jambi juga secara rutin telah melakukan kegiatan Ketersediaan Pasokan dan Stabilitasi Harga (KPSH) di pasar pasar wilayah Jambi yaitu semacam operasi pasar untuk menjamin ketersediaan barang dan stabilitas harga di pasaran, serta Bulog juga melakukan penjualan ke beberapa ritel modern.(*)