radarjambi.co.id-TANJABARAT-Seorang bernama AR (35) warga Jalan Bari Ujung, Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjab Barat harus bernasib naas, pasalnya Pria yang bekerja sebagai tukang bangunan ini harus meninggal secara mengenaskan setelah Kesetrum atau tersengat aliran listrik, Senin (01/06).
Peristiwa ini terjadi disebuah ruko 4 lantai (ruko sarang walet) di RT 11, Simpang Betara, Dusun Pasar, Desa Pematang Lumut, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat saat korban bekerja ngebor memasang kerangka baja terpijak kabel bor listrik yang digunakan bertukang.
Sontak saja peristiwa ini membuat geger warga Pematang Lumut yang mendatangi sekitar TKP ingin menyaksikan dari dekat.
Kapolres Tanjab Barat AKBP Guntur Saputro, S.IK, MH melalui Kapolsek Betara AKP S. Harefa, SE, MM, menerangkan bahwa korban AR diduga meninggal tersengat listrik di TKP saat bekerja di ruko 4 lantai saat hujan gerimis tersebut.
“Saat itu korban memakai alas kaki atau sandal, yang mana sendalnya itu mungkin mau lepas dibaut-baut oleh korban, baut itu tajam dan menusuk ke kabal listrik, baut hitam itu nyertum ke korban,” papar AKP S. Harefa, Senin.
Kapolsek mengatakan pihaknya telah melakukan olah TKP dan pemeriksaan saksi-saksi salah satunya teman korban bekerja.
“Korban sudah kita evakuasi dengan bantuan Tim SAR dan Puskesmas Betara dan dibawa ke Puskesmas Betara, selanjutnya lansung kerumah duka untuk di kebumikan,” tutup Kapolsek.(ken)
Editor ; Ansory S
Lembaga Adat Karmen Putuskan Bayar Bangun, Achmad Sarwani: Tim Polda sudah Olah TKP
Kades Karmen dan Anggota DPRD Sarolangun Fasilitasi Rembuk Adat Bersama Keluarga Zainubi
Dua Motor Dibakar Massa dalam Bentrok Dua Desa di Muaro Tabir, Tebo
Penjelasan Resmi Kapolres Sarolangun Soal Tragedi Penangkapan dan Penembakan di Karmen
Berikut Tuntutan Warga Karmen, Akhirnya Pemblokiran Jalan Lintas Dibuka
KPU Gelar Debat Publik Kedua Calon Bupati dan Wakil Bupati Merangin