''Tanah Longsor Lari..."

Rabu, 15 Juli 2020 - 09:57:55


Rumah warga yang tertimbun tanah longsor
Rumah warga yang tertimbun tanah longsor /

radarjambi.co.id-KOTA JAMBI-Hujan yang mengguyur Kota Jambi sejak Senin sore (13/7) hingga Selasa siang menyebabkan salah satu rumah warga mengalami kerusakan akibat runtuhnya pembatas tebing yang ada disebelah rumah tersebut.

“Tanah longsor.. lari...,” teriak salah satu anggota keluarga Wiyanti, warga Rt 24, Kelurahan Sungai Putri, Kecamatan Danau Sipin, Senin (13/7) sekira pukul 21.30 malam.

Ya, pada malam itu tiba-tiba turap atau dinding di sebelah rumah mereka runtuh. Alhasil, rumah yang keseluruhannya terbuat dari papan itu terkena longsoran.

Wiyanti kepada sejumlah awak media menyebutkan, tak mengira malam itu rumah mereka akan tertimpa longsor.

Awalnya saat itu, ia bersama sejumlah anggota keluarganya tengah duduk santai di ruang depan. Tak lama mereka mendengar seperti suara gemuruh mobil.

Lantas Wiyanti menganggap itu hal yang biasa. Sebab rumah mereka juga tak terlalu jauh dari jalan raya. Bunyi yang sama pun terdengar kembali.

“Nah pada saat itu lah ditengok keluar, tanah sudah turun. Terus teriak dan lari kami,” sebut Wiyanti, Selasa (14/7).

Akibatnya ruang bagian depan dan kamar rumah Wiyanti rusak cukup parah tertimpa material longsor, yang sebagian didominasi material batu.

Kondisi rumah Wiyanti pun terlihat tak layak huni lagi. Sebab sudah miring, dan sewaktu-waktu akan roboh.

“Malam tadi (kemarin,red) saya tidur di tempat tetangga pak. Semalam juga pak lurah dan dari BPBD sudah datang. Ini kami lagi mau beres-beresi barang,”ujarnya.

Sementara itu, Bachtiar ketua Rt 24 mengatakan bahwa mengingat kondisi cuaca belakangan tak menentu ia sangat berharap, dengan adanya kejadian longsor tersebut dapat menjadi perhatian khusus dari pemerintah setempat.

“Ini karena hujan seharian kemarin. Tapi BPBD dan lurah sudah datang malam itu untuk bantu evakuasi. Alhamdulillah tidak ada korban, tentu kami harap dengan adanya kejadian ini menjadi perhatian khusus. Dan Alhamdulillah bantuan sembako untuk korban sudah disalurkan,”ujarnya.

Sementara dengan adanya kejadian itu juga menarik perhatian dari anggota DPRD Kota Jambi, Kemas Faried Alfarelly. Dia pun langsung meninjau lokasi longsor.

“Kami memberikan semangat kepada korban. Juga kami minta agar korban sementara mengungsi sembari menunggu bantuan. Selain itu kami juga meminta kepada warga sekitar maupun kelurahan agar menjadwalkan gotong royong untuk membersihkan material longsor,” ungkap Faried.

Faried juga menyampaikan bahwa dengan adanya kejadian tersebut, dapat menjadi catatan khususnya bagi Dinas PUPR Kota Jambi agar dapat menginventarisir pemukiman warga yang sudah tidak layak huni.

Mengingat sejumlah kawasan pemukiman di Kelurahan Sungai Putri berada di pinggiran tebing. Dalam kesempatan itu pula pihaknya turut memberikan bantuan kepada keluarga korban.

“Ya kami harap seperti itu, dan mencarikan solusinya. Misalnya memberikan bantuan bedah rumah atau pun lainnya,” pungkasnya. (ria)

 


Editor: Ansory S