Pelaksanaan P-APBD Sarolangun 2020 Menunggu Evaluasi

RADARJAMBI.CO.ID-SAROLANGUN - Program dan kegiatan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sarolangun dan jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada P-APBD tahun 2020 akan segera dilaksanakan.

Kini, Rancanagan Peraturan Daerah (Ranperda) P-APBD belum turun dari Pemprov Jambi, karena sedang dilakukan evaluasi secara aspek tekhnis, materil dan aspek legalitas.

Kepala Badan Perencanan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sarolangun, H Lukman melalui Sekretaris Bappeda, H Muhmmad ketika dikonfirmasi mengatakan, pada 1 Oktober 2020 P-APBD Sarolangun sudah berjalan.

"Evaluasi Ranperda P-APBD sedang dilakukan oleh Pemprov Jambi, kita masih menunggu hasil evaluasi yang dilakukan,"sebutnya.

Menurut Sekretaris Bappeda, selang waktu evaluasi yang dilakukan itu selama 15 hari. Namun, Ranperda P-APBD dilayangkan ke Pemprov Jambi pasca dilakukan persetujuan dan pengesahan oleh DPRD Sarolangun pada 9 September 2020.

"Kita tetap menjalankan tahapan proses yang prosedur untuk memenuhi ketentuan yang diatur dalam aturan yang berlaku,"katanya.

Perlu diketahui, berdasarkan pada laporan Banggar DPRD Sarolangun pada paripurna persetujuan Ranperda P-APBD yang disampaikan oleh Fadlan Kholik SE ME Sy pada Rabu 9 September 2020 mengatakan, Banggar memberikan apresiasi kepada Bupati Sarolangun beserta jajaran TAPD. Sebab, dalam kondisi perekonomian dan keuangan negara yang kurang menggembirakan saat ini dikarenakan dengan berbagai permasalahan, baik internal Indonesia dan eksternal dunia, akibat Covid-19, tapi Pemkab Sarolangun masih mampu menyediakan anggaran yang dapat digunakan pada Ranperda P-APBD tahun 2020 sebesar Rp 123 Milyar lebih.

Adapun sumber sumber dana berasal dari Silpa Rp 22,49 Milyar lebih, BTT Rp 55 Milyar lebih, penyesuaian BTL pada pos gaji dan tunjangan pegawai Rp 18,69 Milyar lebih dan DBH Rp 27,52 Milyar lebih.

PENULIS: CHARLES R
EDITOR: ANSORY S