RADARJAMBI.CO.ID,SAROLANGUN - Tercatat sudah 17 paket tender yang sudah masuk di Bagian Pengadaan Barang dan Jasa atau kerap disebut Bagian Unit Layanan Pengadaan (ULP) Setda Sarolangun.
Beberapa hari sebelumnya, satu paket tender yang sudah dirampungkan, yakni pembangunan gedung Perpustakaan dan Arsip.
Kini tersisa 16 paket tender tengah bergulir alias masih dalam proses evaluasi yang mengacu pada regulasi, baik itu pelaksanaan tender konsultan dan tender rekonstruksi infrastruktur fisik.
Kepala Bagian ULP Setda Sarolangun, Arief Hamdani ST ketika dimintai keterangan mengatakan, proses tender yang dilaksanakan secara transparan dengan menerapkan sistem online melalui aplikasi LPSE.
"Dengan sistem online, proses evaluasi yang dilakukan secara prosedural sesuai dengan aturan yang berlaku,"sebutnya.
Menurut Arief Hamdani, tender paket infrastruktur di Dinas PUPR masih dominan di ULP. Proses evaluasi yang dilakukan tengah berjalan, misalkan terhadap kelengkapan administrasi.
"Kesemua proses yang kami lakukan berjalan dengan baik dengan mengikuti ketentuan, Insya Allah dalam waktu dekat ini 16 paket tender yang bergulir saat ini segera tuntas,"paparnya.
Lantas disinggung, berapa jumlah paket pengadaan barang dan jasa yang akan ditenderkan di APBD 2021, dengan santai Arief Hamdani mengatakan, jika terkait dengan jumlah paket tender secara keseluruhan dirinya tidak hafal persis, sebab yang memiliki kegiatan tersebut merupakan OPD terkait.
"Kami sifatnya menerima, setiap berkas yang masuk dari OPD akan diproses dan ditindaklanjuti,"ucapnya.
Menariknya, dalam proses tender yang dilaksnakan, bagian ULP Setda Sarolangun juga memberlakukan ruang waktu untuk sanggah.
"Secara prosedur, waktu sanggah kita berikan. Hal ini berkaitan dengan tahapan proses tender dan regulasi yang kita lakukan,"tandasnya
PENULIS: CHARLES R
EDITOR: ANSORY S
Kades Pelawan Jaya Tampil Vokal di Musrenbang, Ketua DPRD: Bersabar, Ini Jadi Perhatian
Safrial Ingin Vaksin Sinovac Secepatnya Sampai ke Masyarakat
Tim Segera Turun, Alber di PETI Diminta Sportif Tinggalkan Lokasi
Tingkatkan Perlindungan Konsumen, Satgas PASTI Lakukan Soft Launching Indonesia Anti-Scam Centre