Polsek Rimbo Ilir Dukung Vaksinasi Covid 19 SMKN 5

Radarjambi.co.id-TEBO- Kepolisian Sektor (Polsek) Rimbo Ilir mendukung kegiatan vaksinasi yang digelar SMKN 5 Tebo untuk seluruh peserta didik dan tenaga pendidik disekolah tersebut.

Kapolsek Rimbo Ilir, AKP Ibrahim yang turun langsung mengecek kegiatan vaksinasi Senin (6/9) di SMKN 5 Tebo berharap sekolah lain yang ada di kecamatan Rimbo Ilir juga melakukan kegiatan vaksinasi serupa.

"Tentu saja kami sangat mendukung kegiatan vaksinasi ini, dengan kegiatan vaksinasi ini diharapkan dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kecamatan Rimbo Ilir, dan semoga kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan disekolah lainnya,"tegas Kapolsek Rimbo Ilir.

Sementara Ramayani, M.Pd Kepala SMKN 5 Tebo berharap dengan dilakukan vaksinasi untuk siswa-siswi disekolah yang dipimpinnya bisa segera terwujud kekebalan kelompok seperti yang ditargetkan oleh pemerintah sekaligus memutus matarantai penularan dan penyebaran Covid-19 di SMKN 5 Tebo.

"Jika herd Immunity sudah terbentuk, dampak positifnya sekolah bisa menggelar kegiatan belajar dengan tatap muka, karena baik guru dan tenaga pendidik serta siswa-siswinya sudah divaksin semua,"ujar Ramayani sembari menyebutkan untuk guru dan tenaga pendidik sebelumnya sudah mengikuti vaksinasi yang digelar di kecamatan Rimbo Ilir beberapa waktu lalu.

"Kami sangat berterimakasih kepada Kepala Dinas Kesehatan, Perempuan dan KB Kabupaten Tebo yang merespon cepat surat permohonan kami untuk melakukan vaksinasi untuk siswa-siswi kami, dan sekolah kami menjadi sekolah pertama yang melakukan vaksinasi untuk Kabupaten Tebo,"sebutnya lagi.

Ramayani juga menegaskan tidak ada paksaan bagi siswa-siswi SMKN 5 Tebo untuk mengikuti vaksinasi yang digelar.

"Sebelum vaksinasi ini digelar kita sudah mensosialisasikan kepada peserta didik, dan tidak ada paksaan bagi mereka untuk mengikutinya, tentu saja mereka yang mengikuti kegiatan vaksinasi hari ini sudah mendapatkan izin dari orang tua mereka masing-masing, dan siswa sebelum di vaksin diminta jujur dalam mengisi formulir, termasuk jika memiliki penyakit bawaan,"tegasnya lagi mengakhiri. (yan/akd)