Radarjambi.co.id-BATANGHARI-Kelengahan petugas dalam penjagaan, seperti tidak Mau disia-siakan begitu saja 24 tahanan titipan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Muarabulian, Kabupaten Batanghari, Senin Dini Hari,(16/11).
Mareka pun memanfaatkan peluang tersebut untuk melarikan diri. Puluhan tahanan tersebut kabur dengan menerobos ruang tahanan, kemudian memanjat tembok setinggi empat meter dari sisi tenggara LPKA Muarabulian.
Informasi yang dihimpun, 24 tahanan yang kabur terdiri dari, 21 tahahan Polisi Resort (Polres) Batanghari dan 3 Tahanan titipan Kejaksaan Negeri (Kejari) Batanghari. Dan dari 21 Tahahan Polres, 17 Tahahan Sat Narkoba dan 4 Tahanan Sat Reskrim.
Kejadian kaburnya 24 tahanan titipan di LPKA Muarabulian ini, membuat Kapolda Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo, yang didampingi jajarannya lainya lansung turun ke Kabupaten Batanghari untuk meninjau lokasi.
Tiba dilokasi, Kapolda disambut Kapolres Batanghari AKBP Heru Ekwanto dan Kepala LPKA Muarabulian, Marojohan Doloksaribu. Kemudian mareka langsung melakukan pengecekan lokasi kaburnya tahanan titipan tersebut.
“Kita juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap petugas-petugas jaga, semuanya Angota Polri,” kata Jenderal Bintang Dua dalam keterang pers usai meninjau lokasi kaburnya tahanan di LPKA Muarabulian.
Dari pemeriksaan yang telah dilakukan, kata Kapolda, ruang tahanan yang kabur memang agak jauh di belakang karena memang diperuntukan Lapas Anak. Adapun penitipan dilakukan, karena Mapolres Batanghari dalam tahap renovasi.
"Diduga (kaburnya tahahan) adanya kelalaian personil dan ini sedang diperiksa oleh Bid Propam Polda Jambi," ungkapnya.
Semetara itu, Kapolres Batanghari, AKBP Heru Ekwanto mengatakan, pihaknya telah menerjunkan personel Brimob dan anjing pelacak untuk melakukan pencarian atas peristiwa pelarian tahanan Polres Batanghari.
“ Sudah kita sebar personel Brimob dan para anggota disertai anjing pelacak saat ini sedang dalam pencarian. Dan ada satu orang sudah menyerahkan diri di Mapolres Batanghari,” ungkapnya. (hmi/akd)
Heboh, Bocah SD Dikabarkan Tenggelam Saat Bermain Air Pasang
Terus Dirazia Polisi, Yakin Gudang Minyak Illegal di Jaluko Stop Operasi?
KPK Tahan Afif Firmansyah Mantan Ajudan Zola Tersangka Gratifikasi Proyek di Jambi
Muarojambi ''Surganya'' Penampung Minyak Ilegal, Tim Gabungan Kembali Gerebek Gudang Minyak Ilegal
Siswi SMA 2 Tebo Bicara Tentang Krisis Iklim Di KTT Iklim PBB