Ingin Infrastruktur Jalan Lebih Baik di Jambi, Warga Dukung Ridwan Kamil Nyapres 2024

Radarjambi.co.id-JAMBI – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, kembali mendapat dukungan dalam kontestasi Pilpres 2024.

Kali ini, masyarakat Provinsi Jambi yang tergabung dalam komunitas Kanti Kito, menyatakan arah politik mereka terkait kepemimpinan Indonesia ke depan.

Bertempat di sekretariat relawan Ridwan Kamil Desa Pondok Meja, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi, Sabtu (23/4), berlangsung acara Deklarasi Ridwan Kamil Menuju RI 1 2024-2029.

Kegiatan tersebut dihadiri tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan aktivis perempuan.

“Kami senang menjadi bagian dari perjuangan Ridwan Kamil menuju RI 1. Beliau sosok yang santun, tapi tegas. Ini yang didambakan masyarakat,” kata Koordinator komunitas Kanti Kito, Yuda Indra Tama.

Dia mengungkapkan bukti jika Ridwan Kamil sosok yang santun namun tegas, adalah pembawaannya tampak kalem, tapi penuh dedikasi dalam memimpin ASN Jawa Barat.

“Terbukti tahun 2021 Jabar meraih penghargaan tertinggi Anugerah Meritokrasi Nasional dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Artinya, Kang Emil itu tegas. Manajeman ASN diatur dengan objektif, tanpa KKN,” paparnya antusias.

Jadi yang terpenting, lanjut Yuda, pemimpin Indonesia ke depan harus yang akhlaknya terpuji dan lemah lembut, tapi tegas dalam kebijakan memihak rakyat. “Jangan terbalik, wajahnya keras tapi memimpin tidak tegas,” selorohnya.

Terkait harapan masyarakat Jambi secara umum, Yuda ingin jika Ridwan Kamil terpilih sebagai presiden, mampu membangun infrastruktur jalan yang lebih baik di Provinsi Jambi.

“Bayangkan dari saya kecil, sampai kini punya anak kecil, ada jalan penghubung antar kabupaten yang kondisinya memprihatinkan. Ini jelas mengganggu alur perekonomian warga,” tuturnya.

Ridwan Kamil merupakan pemenang Pilgub Jabar 2018. Sebelumnya, jebolan Arsitektur ITB itu mengemban amanah sebagai Wali Kota Bandung. Sederet terobosan dilakukan Ridwan Kamil selama memimpin.

Di antaranya meluncurkan Maskara (Mobil Aspirasi Kampung Juara). Sejak 2019 hingga 2021 telah beroperasi 314 unit. Target 2022 akan diserahkan 80 unit Maskara ke sejumlah desa di Jawa Barat. (*)