DPRD Kota Jambi dan Dinas Pendidikan Gelar Rapat Cari Solusi Kebakaran SDN 164

Rabu, 11 Mei 2022 - 10:21:01


/

Radarjambi.co.id-KOTA JAMBI-Komisi IV DPRD Kota Jambi melakukan Hearing dengan Dinas Pendidikan Kota Jambi. Rapat dipimpin langsung oleh ketua komisi IV, Jefrizen. di ruang rapat Komisi VI DPRD Kota Jambi, Selasa (10/5).

Hal tersebut guna membahas masalah kebakaran yang terjadi di SDN 164 kota Jambi, yang menghabiskan bangunan sekolah pada Sabtu (7/5).

Sehingga Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Jambi dan Dinas Pendidikan (Disdik), menggelar rapat untuk mencari solusi terbaik bagaimana anak-anak tetap mengikuti kegiatan belajar mengajar, serta bagaimana solusi kedepannya untuk proses pembangunan.

Kadisdik Kota Kambi Mulyadi menyampaikan bahwa wacana yang akan dilakukan kedepannya adalah menggabungkan SDN 164 dan SDN 190.

Hal ini juga dikarenakan jarak yang tidak begitu jauh, serta jumlah siswa dimana SDN 164 berjumlah 85 siswa, dan SDN 190 sebanyak 86 siswa sehingga tidak lebih dari 200.

Mulyadi juga mengatakan bagaimana untuk Siswa kelas enam akan mengikuti Ujian Nasional (UN) bisa tetap fokus belajar meski bangunan sekolahnya terbakar.

"Kita dari Disdik jamin, sudah berkoordinasi dengan korwil serta pihak sekolah bahwa anak-anak kelas enam akan tetap dapat melaksanakan UN", jelasnya.

Kendati demikian, untuk masalah enam Ijazah yang terbakar, Disdik saat ini menungu data serta aset dan dokumen untuk ditindaklanjuti.

Hal yang sama juga disampaikan oleh ketua komisi IV DPRD kota Jambi Jefrizen, untuk masalah Ijazah yang terbakar agar Disdik mampu berkoordinasi dengan kementerian untuk bisa kembali mengeluarkan ijazahnya.

Selain itu ia juga mengatakan bahwa Dewan sebelumnya telah Turun Lapangan (Turlap) untuk melihat langsung kondisi sekolah yang sudah di lahan si jago merah.

Serta Komisi IV juga mengapresiasi wacana menggabungkan sekolah, agar lebih terfokus membangun SDN 190.

"Sehingga nanti fokus membangun SDN 190, dan nanti agar bisa ditindaklanjuti oleh kepala daerah," ujar Jefrizen.

Serta mengharapkan untuk persiapan UN anak-anak sekolah harus memiliki kesiapan baik sarana dan prasarana. Sebagai penutup ia mengatakan bahwa akan membangun dengan bahan permanen sebagai upaya mencegah jika terjadi kejadian kebakaran.

"Ya untuk meminimalisir jika terjadi kebakaran tidak habis terbakar seperti kejadian ini," tutupnya.(ria/akd)