Kunker Ke Tebo, Kasad Tanam Jagung di Tanah TNI

Radarjambi.co.id-TEBO-Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, Senin (18/7) melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Bumi Serentak Galah Serengkuh Dayung Kabupaten Tebo, dengan agenda meresmikan launching pembukaan lahan ketahanan pangan dengan melakukan penanaman perdana di lahan milik TNI AD seluas 200 hektare di Kabupaten Tebo, provinsi Jambi.

Dalam sambutannya, jenderal bintang empat tersebut mengatakan tujuan pembukaan lahan ketahanan pangan di kabupaten Tebo sebagai implementasi perintah Presiden RI dan wujud nyata TNI AD, mendukung penuh program ketahanan pangan serta membantu Pemerintah Daerah dalam menjamin ketersediaan cadangan pangan nasional sekaligus mengantisipasi jika sewaktu-waktu terjadi krisis pangan.

"Di Kabupaten Tebo kurang lebih 200 hektar yang akan dimanfaatkan sebagai lahan pertanian, dan diharapkan akan memberikan kontribusi besar terhadap perekonomian secara menyeluruh nantinya,"sebut Dudung.

Tidak hanya itu saja, dikatakannya lagi, bahwa dirinya telah memerintahkan satuan jajaran TNI AD bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat khususnya Dinas Pertanian untuk memanfaatkan lahan kosong menjadi lahan produktif dengan ditanami budidaya tanaman produktif seperti padi, jagung, dan sebagainya.

Dimana hasilnya dapat dimanfaatkan untuk peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat penggarap dan prajurit.

“Dengan didukung dan dibantu oleh segenap komponen bangsa lainnya, ketahanan pangan ini dapat dilaksanakan sebaik-baiknya dan menghasilkan produksi yang maksimal untuk dimanfaatkan bagi kepentingan bersama,”sebutnya lagi.

Dalam kesempatan tersebut, KASAD juga mengucapkan terimakasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Gubernur Jambi, Al Haris bersama Forkompinda Jambi, PJ Bupati Tebo dan Forkompinda Tebo.

Dan seluruh pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ikut hadir dalam kegiatan tersebut serta semua pihak yang telah ikut berperan serta baik secara langsung maupun tidak langsung.

Membantu program pemerintah terkait ketahanan pangan dan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam rangka pemulihan ekonomi nasional.

“Inilah yang kita TNI AD lakukan, sehingga jati diri TNI sebagai Tentara Rakyat, Tentara Pejuang, Tentara Nasional dan Tentara Profesional dapat terwujud karena TNI berasal dari Rakyat, oleh Rakyat dan sepenuhnya untuk kepentingan Rakyat,” tutupnya.(yan/akd)