DPRD Tebo Soroti RSUD Belum Punya Alat Cuci Darah

Radarjambi.co.id-TEBO- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) menyoroti Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Taha Saefuddin (STS) Tebo yang sampai sekarang ini belum bisa melayani Hemodialisa atau yang dikenal dengan cuci darah.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua (Waka) II DPRD Tebo, Syamsurizal dalam rapat saat membacakan pandangan akhir fraksi-fraksi yang ada di DPRD Tebo terhadap Nota Pengantar Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Tentang Perubahan Anggaran Belanja Daerah Tahun Anggaran 2022 Dan Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Tentang Penyerahan Dan Pengelolaan Prasarana, Sarana Dan Utilitas Perumahan. Senin (26/9) kemarin.

"Tolong PJ Bupati diperhatikan RSUD STS Tebo belum bisa melayani Hemodialisa atau cuci darah, kami minta hal ini harus segera disikapi, tolong segera dibangun fasilitas beserta kelengkapannya, karena sekarang ini kondisinya pasien yang membutuhkan cuci darah terpaksa dirujuk ke luar Kabupaten Tebo,"tegas Syamsurizal saat membacakan pandangan akhir fraksi.

Permintaan DPRD Tebo tersebut mendapat dukungan dari masyarakat Tebo, Parmin salah seorang warga Kota Muaro Tebo mengeluhkan kondisi istrinya yang harus cuci darah dan terpaksa dirujuk kerumah sakit pemerintah M Djamil di kota Padang.

"Sebagai masyarakat yang membutuhkannya, saya sangat mendukung permintaan tersebut, pengalaman saya, ketika dirujuk kepadanya untuk cuci darah, harus daftar dan proses panjang memakan waktu sampai 4 hari, belum lagi repotnya membawa yang sakit, apalagi kami berobat menggunakan KIS, kalau memang sudah ada di Tebo, tidak perlu repot-repot pergi rujukan lagi,"tutupnya. (yan/akd)