Radarjambi.co.id-SUNGAIPENUH - Kucuran dana APBD Kota Sungai Penuh tahun 2022 untuk pembangunan drainase menggunakan U ditch terbuang sia - sia.
Pasalnya, perusahaan pemenang lelang yang menurut Pokja UKPBJ dan PPK adalah perusahaan yang berpengalaman serta profesional jauh dari kenyataan.
Selain produk U ditch terpasang diragukan kualitas SNI dan ISO, cara pemasangan U ditch dilapangan asal jadi sehingga terlihat amburadul.
Pantauan dilapangan, selain pemasangan U ditch berlokasi di simpang panik, Desa Lawang Agung, kecamatan Pondok Tinggi dilakukan tanpa terlebih dahulu dibuat lantai kerja yang mengikuti elevansi aliran air.
Sehingga terlihat pasangan U ditch naik turun dan amburadul, serta tidak sedikit U ditch yang sudah pecah dan retak tetap dipaksakan dipasang.
Hal serupa juga terjadi pada pemasangan U ditch di jalan arah AMIK Depati Parbo, Desa Lawang Agung. Selain disinyalir U ditch bukan produk SNI dan ISO, pemasangan juga dilakukan asal - asalan dan amat amburadul.
Menurut keterangan warga, pemasangan dilakukan dimalam hari, serta tanpa dibuat lantai kerjanya terlebih dahulu.
"Sepertinya dikerjakan pada malam Hari sama seperti di Simpang Panik. Tidak ada kelihatan semennya, dan jelas terlihat U ditch yang dipasang ini tidak terlebih dahulu dibuat lantai kerja dengan mengikuti elevansi aliran air. Kita menilai kerja asal asalan," ujar Nadi warga Kota Sungaipenuh.
Demikian pula Andi warga Sungai Penuh menyayangkan, U ditch merupakan produk yang mahal dan dibeli melalui uang rakyat dikerjakan secara asal - asalan.
"Sayang sekali, uang rakyat disia siakan, U ditch ini produk mahal, cara pasangnya ada tekniknya. Kalau mengular begini, semestinya dibongkar kembali dan dibuatlah lantai kerjanya yang benar mengikuti standar yang ada," sesalnya (*)
Rangkaian HUT, FORWARI Wakafkan Al-Qur'an Ke Ponpes dan Rumah Tahfiz
Antos Telah Mundur Dari CV.Kesa Kesi, Kabid BM Bakal Panggil Kontraktor
Disidak Gubernur dan PJ Bupati, Kepala SMKN 1 Tebo Laporkan Porgres dan Kebutuhan Sekolah
Astaga ! ADD Danai 100 Persen Proyek TPS 3R Di Kota Sungai Penuh
Peringati Hari Kesehatan Jiwa Nasional, Puskesmas Kumun Gelar Seminar dan Pengobatan Gratis ODGJ
Ratusan Orang Meninggal Akibat Ricuh Di Kanjuruhan, LSMM : Usut Tuntas