Prabowo Subianto Capres dengan Pemilih yang Sangat Loyal

JAKARTA - Direktur Eksekutif Citra Institute Yusak Farchan menyatakan Capres Gerindra, Prabowo Subianto berpotensi unggul pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Mengingat, orang nomor satu di Gerindra ini memiliki para pemilih yang sangat loyal. Terbukti dalam dua kali pemilihan presiden, Prabowo banyak mendapatkan dukungan dari para pemilih loyalnya yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Hal ini menjadi keunggulan yang hanya dimiliki oleh Menteri Pertahanan tersebut dibandingkan dengan capres-capres yang ada saat ini. "Pak Prabowo tentu punya segmentasi pemilih yang dalam dua kali pilpres memang sudah teruji sangat loyal sekali," ujar Yusak, Rabu (5/7).

Prabowo juga memiliki elektabilitas yang sangat tinggi dalam temuan berbagai hasil survei.

Hal ini merupakan bukti para pendukungnya masih tetap bertahan dari berbagai kalangan masyarakat. Selain itu, posisi Prabowo Subianto sebagai ketum partai menjadikannya figur yang tidak memiliki mudah untuk diintervensi oleh berbagai pihak.

Hal ini semakin menguatkan legitimasi yang dimiliki oleh Ketua IPSI tersebut dalam Pilpres 2024 mendatang.

"Pak Prabowo adalah satu-satunya calon presiden yang punya elektablitas tinggi yang posisinya adalah ketua umum parpol," tambahnya. Adapun elektabilitas Prabowo Subianto di lembaga survei cukup tinggi dan berhasil mengalahkan dua pesaingnya.

Menurut hasil survei Indonesia Political Opinion periode 5 sampai 13 Juni 2023, Prabowo Subianto mendapat 37,2 persen. Hasil tersebut menjadi tertinggi di antara dua capres lainnya seperti Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.

Selain itu, dalam hasil Lembaga Survei Jakarta, Prabowo meraih suara terbanyak dengan total 40,3 persen untuk periode 20 hingga 29 Juni. Sedangkan di Indikator Politik Indonesia, Prabowo mendapatkan jumlah suara terbanyak 38 persen.

Terakhir, Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) periode 30-31 Mei 2023 Prabowo Subianto bersaing dengan Ganjar Pranowo di posisi teratas.

Di mana Ganjar Pranowo meraih suara terbanyak sebesar 37,9 persen sedangkan Prabowo Subianto ada di posisi kedua dengan torehan suara 33,5 persen.(chi/jpnn)

Sumber : jpnn.com