Radarjambi.co.id-MUAROJAMBI-Kurang baiknya indek pencemaran udara di Kabupaten Muarojambi membuat dinas kesehatan meminta agar warga mengurangi aktifitas di luar ruangan guna menghindari menghirup udara yang kurang baik.
''Kalau tidak benar-benar penting sebaiknya warga mengurangi kegiatan di luar ruangan,'' tutur Kepala Dinas Kesehatan Muarojambi Afifudin ditemui (04/09).
Lebih lanjut Afifudin menjelaskan, anak-anak, lansia dan bayi merupakan warga yang beresiko terkena penyakit saluran pernafasan.
''Banyak minum air putih dan gunakan masker jika keluar rumah, terutama lansia, anak-anak dan bayi,'' tegas Afifudin. Saat ini lanjut Afifudin, dinas kesehatan telah menyiapkan 250 ribu pcs masker. Jumlah ini hanya stok di dinas kesehatan belum termasuk stok di rumah sakit dan puskesmas.
''Rumah sakit sungai Bahar ada 10 ribu pcs masker, Sungai Gelam 50 ribu pcs masker dan rumah sakit Mat Rifin sekitar itu juga,'' kata Afifudin.
Afifudin menambahkan, dinas Kesehatan saat ini telah mendirikan posko di bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit. Posko ini nantinya akan melaporkan kasus penyakit yang disebabkan udara ini seperti Ispa, diare dan iritasi mata.
''Logistik obat juga sudah kita siapkan di puskesmas seperti oralit. Jumlahnya dirasa cukup,'' ujarnya. Untuk pendirian Posko direncanakan selama 2 minggu kedepan atau jika kondisi cuaca sudah membaik.
''Kalau laporan dari BMKG Indek pencemaran udara 111 (04/09) jika dari LH 98 itu termasuk kategori tidak sehat. Jika kondisi ini tidak berubah maka posko akan kita perpanjang,'' tegas Afifudin. (akd)
FKM-JKS Kecewa Terhadap Forkopimcam yang Tidak Dukung Kegiatan SERAYO
ATJ dan SMSI Sepakat Bantu Pemerintah Urai Persoalan Tata Kelola Hulu Hilir Batu Bara di Jambi
Pompa Air PDAM di Beli PUPR Muarojambi tak Sesuai Kapasitas yang Diajukan
KPU Sarolangun Optimalisasikan Pendistribusian Logistik Pilkada 2024