RADARJAMBI.CO.ID-Senior Supervisor Tempino Production Pertamina EP Field Jambi, M Azis Kurniawan mengungkapkan, hingga saat ini produksi minyak Pertamina EP Jambi Field sebanyak 4,402 BOPD dan 4.395 MMSCFD gas dari 170 sumur aktif.
"Sedangkan target kita tahun ini 5.050 BOPD. Untuk mengejar ketertinggalan itu, kita fokuskan pengeboran di struktur Puspa Asri. Ada 8 sumur baru yang akan dilakukan pengeboran hingga akhir tahun 2024," kata Azis saat menerima kunjungan Forum Jurnalis Migas (FJM) Jambi di Main Gathering Station (MGS) Kenali Asam Pertamina EP Jambi Field, dalam rangkaian Field Trip FJM Bersama SKK Migas-KKKS, Selasa (9/7).
Saat ini lokasi pemboran yang akan dikerjakan adalah struktur Puspa Asri PPS-07 di Desa Lopak Alai, Kelurahan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muarojambi. Di lokasi tersebut diharapkan dapat memperoleh tambahan 700 hingga 800 BOPD. Pengeboran kata Azis sempat tertunda karena lokasinya banjir.
"Sudah tiga bulan kita berhenti ya, nah sisa masih ada sisa 6 bulan untuk kita mengejar ketertinggalan produksi," jelasnya lagi.
Semua fasilitas dan produksi, lanjut Azis, telah disiapkan guna mendukung tercapainya target produksi, termasuk mengoptimalkan dua rig pemboran
Selain itu, Azis juga menjelaskan, wilayah kerja Pertamina EP Jambi Field meliputi Kota Jambi, Kabupaten Muara Jambi dan Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi.
Di MGS Kenali Asam sendiri mencover 112 sumur aktif dari Struktur Kenali Asam, Petaling, Puspa Asri dan Sungai Gelam.
Di Main Gathering Station ini memiliki kapasitas 3300 BBLS (75% Produksi minyak Jambi) untuk menampung minyak dari struktur Kenali Asam, Petaling, Puspa Asri dan Sungai Gelam.
Sebelumnya Forum Jurnalis Migas (FJM) Provinsi Jambi berkesempatan melihat proses produksi Migas di MGS Pertamina EP Field Jambi, Kenali Asam.
Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Sumbagsel, Safe’i berharap anggota FJM Jambi semakin memahami cara-cara kerja produksi hulu Migas.
“Saya juga meminta dukungan FJM Jambi agar target 1 juta barel per hari pada tahun 2030 dapat tercapai,” ujar Safe’i.
Ketua FJM Jambi, Mursyid Sonsang mengucapkan terima kasih kepada SKK Migas Sumbagsel-KKKS Wilayah Jambi. Kegiatan Field Trip katanya bertujuan untuk mengenalkan kepada anggota FJM Jambi tentang eksplorasi hulu Migas di Provinsi Jambi
“Kegiatan hari ini untuk mengenalkan eksplorasi Migas di Pertamina EP Field Jambi. Kita berharap nanti kalau ada pemberitaan, paham istilah-istilah hulu Migas," kata Ketua PWI Provinsi Jambi periode 2007-2017.
Mursyid Sonsang menegaskan komitmen FJM Jambi dalam mendukung target 1 juta barel per hari pada tahun 2030. Kepada anggota FJM Jambi yang baru bergabung, Mursyid berpesan untuk perdalam pengetahuan tentang Migas.
“Kita berharap target 1 juta barel bisa tercapai. Salah satu dukungan itu dari para jurnalistik dengan berita yang akurat dan data yang valid serta konfirmasi," kata pemegang Press Card Number One dari PWI Pusat ini.(*)
Inflasi Provinsi Jambi Juni 2024 Terkendali Dan Kembali Berada dalam Rentang Sasaran Sebesar 3,34%
PalmCo Perkuat Sinergi Tiga Perguruan Tinggi Vokasi Wujudkan Ketahanan Pangan dan Energi
FJM bersama SKK Migas dan KKKS Field Trip di Kenali Asam dan Betara
Ngebor 9 Sumur, PetroChina Jabung Komitmen Tingkatkan Produksi Minyak
150 Mitra Kerja PHR Regional Sumatera Ikuti Supplier Engagement Day
Rasio ‘Risk Based Capital’ Rendah, OJK Cabut Izin Usaha Kresna Life
Bangun Sinergi dan Kolaborasi, Pemkot Gelar Forum Satu Data Kota Jambi