MERANGIN-Radarjambi.co.id - Setelah melalui proses rekapitulasi penghitungan dan penetapan Pleno peraihan Suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 oleh KPU Kabupaten Merangin. Paslon 02 Syukur- Khafid langsung menggelar Konferensi pers dihadapan awak media di rumah Pribadi M Syukur Jalan Sapta Marga Kelurahan Pematang Kandis Bangko pada Kamis (5/12/2024) Malam sekitar Pukul 19.30 Wib.
Bang Syukur begitu sapaan akrabnya menjelaskan, Setelah Melewati proses - demi proses yang begitu ruwet dan alot mulai dari rekapitulasi penghitungan suara tingkat kecamatan sampai akhirnya proses rekapitulasi penghitungan suara di KPU Kabupaten Merangin. dan Akhirnya Alhamdulillah sampai ke tahap penentuan dan penetapan dari pihak KPU yang Memutuskan bahwa Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Merangin nomor urut 02 Syukur- Khafid Unggul 3808 suara dari pasangan Nalim-Nilwan (Menawan).jelasnya.
Ia juga menambahkan, pada penetapan hasil pleno di KPU, Kita dari paslon 02 Syukur- Khafid (SUKA) meraih 100,413 suara sah atau setara 50,97 persen, Sedangkan pasangan Nalim-Nilwan memperoleh 96,605 suara sah atau setara 49,03 persen.jelas bang Syukur.
Saya bersama mas Khafid berharap kepada Semua tim pemenangan dan simpatisan, pilkada sudah usai. Sekarang tidak ada lagi paslon 01 dan Paslon 02 Untuk itu marilah bersama-sama untuk saling rangkul dan bersatu demi untuk pembangunan Merangin kedepannya. Demi terwujudnya semboyan Merangin Baru, pembangunan Baru. Ungkap bang Syukur.
Pada acara tersebut dihadiri oleh ratusan Tim pemenangan dan para simpatisan yang ikut memberi Ucapan selamat secara langsung dengan bang Syukur dan Khafid Moein.
Selain itu juga nampak hadir sejumlah partai koalisi pemenangan pasangan calon Syukur-Khafied, dan tampak hadir salah satu ketua partai pengusung Ahmad Kausari Ibrahim Anggota DPRD Provinsi Jambi aktif dari Fraksi PAN, sekali Gus masih menjabat ketua DPD PAN Kabupaten Merangin, juga tampak hadir ketua DPC Demokrat As'Ari Elwakas (Apuk Ari), Ketua DPC PKB Nasihin, Haryanto Anggota DPRD Kabupaten Merangin dari Fraksi PKS, Helmi Anggota DPRD Merangin dari Fraksi NASDEM, Taufiq Anggota DPRD Merangin dari Fraksi PAN, Amri Anggota DPRD Merangin dari Fraksi PKB, dan lainnya.
Dalam sambutannya bang Syukur mengucapkan terimakasih kepada partai koalisi pemenangan Syukur-Khafied, dan seluruh kru tim pemenangan dan para simpatisan yang telah berjuang semaksimal mungkin untuk meraih kemenangan ini. Kemenangan ini adalah kemenangan kita bersama karena Tanpa ada perjuangan dari bapak/Ibuk semuanya mana mungkin kita meraih kemenangan ini, ungkap nya.
Sekali lagi Saya dan kami M Syukur dan Mas Khafid tiada kata yang dapat terucap selain mengucapkan ribuan terimakasih yang tak terhingga kepada seluruh masyarakat Merangin, tim pemenangan, Simpatisan, seluruh partai pengusung, KPU, Bawaslu, TNI-Polri, dan kepada seluruh yang ikut andil didalam pelaksanaan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Merangin.
Selanjutnya kami juga minta maaf kepada semua tim, baik itu tim pemenangan dan simpatisan SUKA ataupun dari tim pemenangan Menawan, hari ini kita tidak lagi bicara paslon 01 maupun 02, kita bicara Merangin hari ini dan merangin kedepan dan akan kita bangun bersama-sama,”ujarnya.
Pada kesempatan itu Wakil Bupati terpilih Khafied Moein menambahkan, marilah kita sama-sama untuk bahu- membahu dan bersatu membangun Merangin.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua tim pemenangan, dan para simpatisan dan kepada seluruh Masyarakat Merangin atas terlaksananya pilkada di Kabupaten Merangin dengan lancar dan Kondusif. Mudah - mudahan dengan adanya rasa kebersamaan kita berharap merangin bisa lebih baik dan maju untuk kedepannya, Ungkap Khafied Moein. ( mrs/akd)
Teng...!!! Pleno KPU, Alfin-Azhar Juarai Kontestasi Pilwako Sungaipenuh
Hasil Pleno Terbuka Tingkat PPK, Paslon SUKA Unggul 3.808 Suara Dari Menawan
Pengamat : PSU Diprediksi Tidak Akan Mempengaruhi Kemenangan Paslon AL-AZHAR
Ferry Satria Dari Cawawako, Malah Turun Jadi Saksi Pleno PPK
Tunjukkan jiwa Kesatria, Fikar Ucapkan Selamat Atas Kemenangan Paslon AL-AZHAR
Teknologi Digital? Peluang atau Ancaman bagi Pedagang Pasar Tradisional