Wabup Pemkab Tanjabbar Siapkan Motor untuk Da’i Desa Secara Bertahap

RADARJAMBI.CO.ID, TANJABBAR– Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat menunjukkan komitmennya dalam memperkuat peran keagamaan di tingkat desa dengan menyiapkan bantuan sepeda motor bagi para Da’i Desa. Bantuan tersebut akan diberikan secara bertahap melalui APBD Perubahan mulai tahun ini hingga tahun 2030.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Katamso, SA, SE, ME saat menutup secara resmi Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Kecamatan Merlung ke-35 Tahun 2025 di Desa Penyabungan, Sabtu (5/7).

“Mulai tahun ini, kita akan menganggarkan bantuan sepeda motor bagi Da’i Desa melalui APBD Perubahan. Insya Allah, secara bertahap sampai akhir masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2030, seluruh Da’i Desa sudah menerima motor,” ujar Wabup Katamso.

Wabup menyebut bahwa langkah ini merupakan bentuk nyata perhatian Pemerintah Daerah terhadap peran para Da’i dalam membina kehidupan keagamaan masyarakat di pelosok desa.

Sebelumnya, Pemkab Tanjung Jabung Barat juga telah memberikan dukungan kepada lebih dari 6.000 guru madrasah, guru mengaji, dan Da’i Desa melalui berbagai program keagamaan.

Selain menyampaikan program bantuan bagi Da’i Desa, Wabup Katamso juga menyinggung pembangunan infrastruktur di wilayah Merlung. Ia mengungkapkan bahwa pemerintah terus berkoordinasi dengan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Jambi terkait peningkatan ruas jalan Merlung–Lubuk Kambing hingga Simpang Niam.

“Sementara untuk jalan kabupaten, kita siap menindaklanjuti usulan-usulan dari masyarakat, sebagai bagian dari upaya mendorong pertumbuhan ekonomi daerah,” ujarnya.

Wabup berharap, dengan sinergi antara program keagamaan dan pembangunan infrastruktur, kualitas hidup masyarakat dapat terus meningkat.

Turut hadir dalam kegiatan penutupan MTQ tersebut Anggota DPRD Dapil Merlung, Ketua GOW Tanjab Barat, Camat Merlung beserta unsur Forkopimcam, Ketua LPTQ Kecamatan Merlung, Kepala Desa Penyabungan, Lurah, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat.(ken)