Radarjambi.co.id-TEBO- Berkurangnya dana Transfer pusat Ke Daerah (TKD) ditahun 2026 besok, tentu saja membuat Pemerintah Daerah Kabupaten dan Kota yang masih mengandalkan dana TKD untuk program pembangunan menjadi kelimpungan, dan terpaksa berinovasi untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan berbagai cara.
Hal tersebut menarik perhatian Ir Mahyuddin, MM, salah seorang Tokoh Masyarakat (Tomas) Tebo yang mengingatkan kepada Bupati Tebo, Agus Rubiyanto dan Wakil Bupati (Wabup) Tebo, Nazar Efendi untuk lebih berhati-hati dalam membuat kebijakan meningkatkan PAD Kabupaten Tebo.
"Hati-hati jangan sampai terjebak kebijakan yang tidak populis, seperti menaikkan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), resiko konflik terlalu tinggi dan sudah ada contohnya di Pati dan daerah lainnya yang bergejolak karena persoalan itu,"ujar Mahyudin yang merupakan mantan Ketua Bappeda Tebo pertama.
Selanjutnya Mahyuddin yang juga mantan Anggota DPRD Tebo dari Fraksi Golkar meminta agar Pemkab Tebo lebih memaksimalkan potensi penerimaan dari PBB itu sendiri.
"Tidak perlu menaikkan angka tagihannya, tapi maksimalkan penerimaan dari pembayarannya dari masyarakat, karena masih banyak potensi PBB itu sendiri yang belum tergarap maksimal, saya memang tidak pegang datanya, bagaimana masyarakat mau membayar PBB itu sendiri, ini yang perlu digarap, selain itu maksimalkan penerimaan PAD dari sektor lainnya,"ujarnya mengakhiri.(yan/akd)
Ikuti Verifikasi Lanjutan KKS, Wali Kota Maulana optimis Wujudkan Kota Jambi Sehat dan Bahagia
Resmi Dikukuhkan, Wawako Diza Optimis TTIS Pemkot Jambi Siap Jalankan Peran Strategis
Komitmen Wali Kota Maulana : "Pemerintah Harus Hadir dengan Fasilitas Terbaik bagi Warga"
Rektor IAI Tebo Akui Efesiensi Akan Berdampak Pada Capaian Visi Misi Bupati & Wakil Bupati Tebo
Bupati BBS Hadiri Penutupan Masa 'Uzlah Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia
Efesiensi Pemerintah RI 2026 Berdampak Pada Realisasi Tebo Maju Agus - Nazar
Nurhuda : Pemkab Tebo Harus Buat Kebijakan Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Kosong Untuk Pengembangan