Wawako Diza Tinjau Langsung Drainase di Sejumlah Kawasan Dalam Kota Jambi

RADARJAMBI.CO.ID - Menindaklanjuti laporan dari masyarakat di RT 26 dan 28, Kelurahan Talang Banjar, Kecamatan Jambi Timur, terkait dengan adanya kejadian banjir ketika hujan intensitas sedang hingga lebat, Wakil Wali Kota, Diza Hazra Aljosha, S.E., M.A, secara langsung melakukan tinjauan terhadap drainase disejumlah kawasan tersebut, Senin (10/11/2025).

“Jadi di kawasan ini kondisinya memang kayak kuali atau merupakan dataran terendah, sehingga banjir cukup sering jika hujan deras,” ucap Wawako Diza usai melakukan tinjauan lapangan.

Dikesempatan itu, dirinya juga menekankan, bahwa kejadian banjir tidak disebabkan oleh adanya pengerjaan pedestrian dikawasan Talang Banjar saat ini.

“Kalau ada isu yang mengaitkan dengan pengerjaan pedestrian yang sedang Pemerintah Kota lakukan saya rasa itu tidak benar, karena kejadiannya sudah bertahun-tahun,” tekannya.

Dari tinjauan tersebut, Wawako Diza mengatakan, Pemerintah Kota akan berupaya melakukan pelebaran drainase, sehingga dapat membantu wilayah yang terdampak banjir.

“Melihat kondisi lapangan, posisi drainasenya cukup pendek yang normalnya hingga 2,5 meter, namun di sini hanya 1,2 meter, sehingga daya tampungnya tidak sepadan dengan air jika curah hujan sedang tinggi,” katanya.

“Hari ini kita sudah menurunkan eskavator untuk melakukan normalisasi drainase agar dapat diperlebar,” tutup Wawako Diza.

Penanggulangan masalah banjir di Kota Jambi saat ini terus dilakukan oleh Pemerintah Kota, dengan menggandeng semua pihak terkait, baik itu tingkat Provinsi maupun Pusat. Guna mewujudkan salah satu program prioritas. Yaitu “Kota Tangguh” yang merupakan upaya untuk menjadikan Kota Jambi sebagai kota yang tangguh terhadap berbagai tantangan, khususnya yang berkaitan dengan bencana dan perubahan iklim, serta untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan masyarakat yang lebih sejahtera. Program ini diwujudkan melalui berbagai kegiatan seperti mitigasi banjir, pengembangan pengelolaan sampah, pengukuhan Satlinmas, dan penguatan lembaga-lembaga terkait. (ria/akd)