RADARJAMBI.CO.ID, KOTA JAMBI -Masih banyaknya terlihat pelajar yang membolos di saat jam belajar dan bermain ke warnet, membuat Walikota Jambi, H Syarif Fasha, untuk meminta Bada Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMPPT) Kota Jambi, untuk mendata warnet-warnet yang sudah memiliki izin.
"Saya minta BPMPPT untuk mendata dulu semua jumlah warnet yang terdata dan yang mempunyai izin," ungkap Fasha.
Diakui Fasha, Pemkot Jambi saat ini melalui BPMPPT dan Satpol PP minim tenaga. Hanya saja, jika semua warnet yang masih membuka bagi pelajar saat jam sekolah, dan warnet tersebut tidak memiliki izin, dirinya meminta langsung menyegel warnet tersebut.
"Segel saja langsung, jika tidak punya izin. Namun, kalau ada izin, kasih teguran," tegas Fasha.
"Nanti saat razia kita akan bawa BPMPPT, kalau warnet ini tidak memiliki izin dan dia buka saat jam-jam sekolah, kalau warnet itu sudah punya izin dan pernah dirazia, maka kita kasih teguran dan peringatan keras," tegas Fasha lagi.
Fasha mewanti-wanti kepada semua pengusaha warnet di Kota Jambi, untuk patuh terhadap aturan yang sudah dibuat oleh Pemkot Jambi. Tentu, jika begitu, maka tidak akan ada persoalan dengan pemerintah.
"Jika bandel, sudah tentu akan kita segel dan tutup semua aktivitas warnet tersebut," ujar Fasha.
Dirinya sangat mengharapkan kepada semua pengusaha warnet untuk tidak menerima pelajar, saat jam sekolah. Lain halnya, jika pelajar sudah pulang sekolah.
"Silakan saja, namun ada waktunya. Jangan saat jam belajar terima main di warnet, itu yang kita larang," tutup Fasha. (tia)
Pemkot Benahi Terminal Truk dan Pasar Induk Setelah Bertahun-tahun Terbengkalai
Ribuan Warga Sungai Manau Bergelora Menyambut Bang Syukur Dan Khafid Muin