Wawako Jambi Beri Bantuan Bayi Penderita Anenchepaly

Rabu, 10 Februari 2016 - 11:25:07


/

RADARJAMBI.CO.ID, JAMBI- Bayi yang berusia 4 hari, anak kedua dari dari pasangan Pipit dan Lastiah, warga RT 18 Kelurahan Eka Jaya, yang menderita penyakit Anenchepaly (bayi yang tidak memiliki tempurung kepala, tempurung otak, namun memiliki batang otak luar), langsung menerima bantuan dari Wakil Walikota Jambi, H Abdullah Sani, Selasa (9/2) siang tadi di RSUD Abdul Manap.

Abdullah Sani mengatakan, sudah sama-sama lihat tadi, seorang bayi yang lahir kalau boleh dikatakan ada kelainan dari normalnya.

"Kita doakan bersama-sama agar bayi tersebut tetap sehat, tapi lebih penting kepada kedua orangtuanya mudah-mudahan tetap sabar, serta tawakal menghadapi ujian seperti ini," katanya.

Abdullah Sani juga menjelaskan, bahwa selama dalam perawatan di rumah sakit ini, tidak dikenakan biaya, karena pasien juga menggunakan SKTM, seperti apa kedepannya nanti akan dipelajari.

"Mengenai bantuan, ini tidak usahlah disebut dengan bantuan tetapi ini adalah bentuk prihatin, tapi intinya selama dalam perawatan disini pasien tidak dibebani dengan pembiayaan," jelasnya.

Sementara itu, dr Maulana, Direktur RSUD Abdul Manap menambahkan, kondisi bayi tersebut otaknya pada saat dilahirkan berada di luar tempurung, karena resiko yang paling berbahaya adalah infeksi pada selaput pembungkus otak.

"Oleh karena itu bayi ini tetap kita rawat disini dan tidak mungkin dipulangkan karena ibunya pasti tidak mampu melakukan perawatan," sebut Maulana.

Seperti yang telah disampaikan oleh Wakil Walikota tadi, untuk semua pembiayaan melalui SKTM dibiayai oleh pemerintah kota Jambi.

"Kita juga akan memberikan trafi, minum yang cukup dan juga untuk otak yang di luar akan kita tutup dengan menggunakan kasa sterill dan serta diberikan antibiotik," jelasnya.

"Untuk saat ini kita hanya memfollow up kondisi bayi seperti itu, belum ada tindakan definitif untuk otak karena tempurung otaknya kecil sedangkan otaknya besar, dan untuk kondisi bayi baik cuma sekarang agak kuning, dokter anak menyarakan photo therafi,"pungkasnya. (advertorial)