RADARJAMBI.CO.ID, SAROLANGUN- Maraknya penggunaan narkoba yang menyasar semua kalangan, termasuk para penjabat dan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Pemerintah pusat pun telah menginstruksikan semua jajaran pemerintahan untuk bebas Narkoba.
Terkait hal ini, Bupati Sarolangun, Drs H Cek Endra sangat menyambut positif. Menurutnya, semua penjabat dan PNS yang ada dilingkungan pemkab Sarolagun harus bersih dari Narkoba.
"Penjabat dan PNS itu dicontoh sama masyarakat, jadi kalau penjabatnya Narkoba, apalagi masyarakatnya,"ujar Cek Endra.
Kata Cek Endra, dalam mencegah penggunaan narkoba. Pihaknya akan melakukan tes urine bagi semua penjabat dan PNS, juga mengenai anggaran untuk melakukan tes urine Cek Endra akan segera menganggarkannya.
"Kemarenkan kita kesulitan biaya karena satu kali tes perorang itu biayanya Rp 300 ribu, SKPD tidak memiliki anggaran untuk itu, ke depan akan kita anggarkan sehingga semua jajaran kita harus bersih,"ujarnya.
Bupati juga menghimbau kepada seluruh jajarannya, apabila saat ini sudah kecanduan narkoba segera mengajukan surat rehabilitasi. "Kalau yang terkena ya berobat dan itulah solusinya,"ujar Bupati.
Sedangkan, untuk yang kedapatan atau terjerat hukum, apalagi dengan kasus narkoba. Makanya, bupati akan menindak tegas dengan langsung memberhentikan penjabat atau PNS nya.
"Sekarang ada penindakan hukum dan bagi PNS otomatis berhenti. Saya pikir hati-hati yang sekarang masih mengkonsumsi hati-hati dan itu fatal, saya tidak segan untuk memberhentikan. Jadi jangan nunggu ditangkap seperti itu kan malu. Saya himbau semua pejabat aparat kita untuk semua bebas narkoba,"pungkasnya.
Reporter: Carles Rangkuti
Editor: Gustav
Tiga Bulan Tak Gajian, Honorer Kerja Sampingan jadi Tukang Ojek
Ferry Satria Dari Cawawako, Malah Turun Jadi Saksi Pleno PPK