RADARJAMBI.CO.ID,-Harga sejumlah kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional di Kota Jambi mengalami kenaikan menjelang bulan suci Ramadan 2018, karena berkurangnya pasokan.
"Kebutuhan bahan pokok yang mengalami kenaikan itu, yakni cabai merah besar, cabai rawit hijau dan kacang kedelai," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jambi, Ariansyah.
Dalam pantauan harga kebutuhan pokok harian itu rata-rata mengalami kenaikan mencapai 14 persen karena berkurangnya pasokan.
Untuk harga kebutuhan pokok jenis cabai besar mengalami kenaikan sekitar 14 persen atau dari Rp28.000 menjadi Rp32.000 per kilogram.
Kemudian cabai rawit hijau mengalami kenaikan dari Rp30.000 menjadi Rp34.000 atau naik sekitar 13 persen.
Sedangkan untuk kacang kedelai impor juga mengalami kenaikan sekitar 14 persen atau dari sebelumnya Rp7.000 menjadi Rp8.000 per kilogram.
Pemantauan kebutuhan pokok masyarakat itu dilakukan di tiga pasar induk tradisional yakni Pasar Angsoduo, Pasar Tradisional Talang Banjar dan Simpang Pulai.
Kenaikan harga barang kebutuhan pokok tersebut menurut Ariansyah, sangat tergantung kelancaran pasokan karena sebagian besar komoditas yang masuk ke Kota Jambi didatangkan dari luar daerah.
Disperindag Provinsi Jambi memantau kebutuhan pokok sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan No.115/M.DAG/PER/12/2015 untuk mengetahui perkembangan harga dan distribusi barang kebutuhan pokok masyarakat.
Selain itu untuk bahan pokok, seperti harga beras, minyak goreng, gula pasir, telur ayam, daging sapi dan beberapa jenis barang kebutuhan pokok masyarakat lainnya hingga saat ini terpantau tidak mengalami perubahan.
Reporter : Endang
Editor : Ansori
Asosiasi Driver Online Jambi Kumpulkan Petisi Tuntut Ke Pihak Aplikator
Bulan Kasih Sayang, Rumah Sakit Siloam Jambi Tawarkan Paket Valentine
Siswi SMA 2 Tebo Bicara Tentang Krisis Iklim Di KTT Iklim PBB