Radarjambi.co.id - KOTA JAMBI – Meski bukan merupakan proyek multy years atau tahun jamak, pengerjaan gedung VVIP RSUD Raden Mataher dilaksanakan tiap tahun. Mulai 2015 lalu, berlanjut hingga tahun ini meski sempat vakum beberapa waktu lalu.
Tahun 2019 nanti, anggaran APBD Provinsi Jambi TA 2019 kembali akan dikucurkan untuk melanjutkan pembangunan gedung enam lantai tersebut.
Plt Dirut RSUD Raden Mataher Jambi, drg Iwan mengatakan, tahun ini untuk pengerjaan sudah hampir rampung, tinggal 25 persen lagi yang belum.
Sisa pengerjaan akan dilanjutkan pada tahun 2019 nanti. Namun dia mengatakan, pengerjaan tahun ini sudah sesuai dengan time schedule yang ada di kontrak dengan pihak ke tiga.
Iwan mengatakan, pengerjaan pembangunan tahun ini meliputi pemasangan gas medik, kemudian interior dalam bangunan seperti keramik dan dinding. Ada dana sekitar Rp 4 miliar untuk penyelesaian dua kegiatan tersebut.
“Nah untuk tahun depan, dilanjutkan pemasangan keramik dan gas medik tersebut,” katanya.
Iwan mengatakan, untuk tahun 2019, di APBD Provinsi Jambi ada lebih dari Rp 11 miliar untuk melanjutkan pembangunan ini. Meskipun sudah empat tahun berjalan, namun pembangunan belum juga rampung. Iwan mengatakan penyelesaian akhir gedung VIP ini akan memakan waktu sekitar dua tahun lagi.
“Tahun 2020 nanti, baru finishing akhir,” katanya.
Karena pengerjaan gedung VVIP RSUD ini memakan waktu bertahun-tahun, sementara tidak menggunakan sistem multy years, maka tender juga harus dilakukan setiap tahun. Untuk anggaran 2019, Iwan mengatakan akan segera melelang.
Pihaknya sudah menyiapkan perencanaan lanjutan pembangunan. Kemudian pihaknya akan mengusulkan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) ke Unit Layanan Pengadaan (ULP) Provinsi Jambi.
Kemudian, jika proses tersebut sudah dilewati, maka tender bisa langsung dilaksanakan.
Pembangunan gedung VIP ini sudah berjalan sejak 2015. Pemprov Jambi menggelontorkan dana Rp 28 miliar untuk tahun pertama pembangunan.
Kemudian, tahun 2016 ditambah lagi dana sebesar Rp 8,2 miliar untuk melanjutkan pembagunan.
Tahun 2017 Pemprov kembali menggelontorkan dana lebih besar dari tahun sebelumnya, yakni Rp 11,6 miliar.
Reporter : E. Haryanto
Editor : Ansori
Tingkatkan Perlindungan Konsumen, Satgas PASTI Lakukan Soft Launching Indonesia Anti-Scam Centre