Radarjambi.co.id - KOTA JAMBI - Beberapa hari terakhir tidak mendapatkan pasokan air bersih, sejumlah pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Mayang, Kota Jambi, mendatangi instalasi pengolahan air (IPA) Aurduri untuk mengambil air.
Warga menggunakan sepeda motor maupun mobil untuk mengangkut air dari IPA yang berada dalam kawasan perumahan tersebut.
Fauzal, salah seorang warga mengatakan, dirinya terpaksa mengangkut air karena persediaan air dirumahnya sudah habis.
"Sudah beberapa hari ini air tak mengalir, entah gimana PDAM ini," keluhnya.
Ditambahkan Fauzal, seharusnya dengan tarif air yang melonjak tinggi bisa memperbaiki pelayanan. "Ini malah seperti ini," kata Fauzan.
Menyikapi hal ini, Ketua YLKI Jambi Ibnu Kholdun mengatakan, penanganan PDAM sangat lamban sehingga banyak pelanggan kesulitan air bersih.
"Penanganan ini sudah lamban, seharusnya PDAM malu dengan pelanggan. Sudah naikan tarif tinggi tapi pelayanan masih buruk," kata Kholdun.
Kata dia, seharusnya sudah ada langkah mengatasi kerusakan mesin akibat terbakar. Namun saat ini sudah berhari-hari menunjukan profesional kerja di PDAM tidak ada sama sekali.
"Jangan banjir jadi alasan, nanti kalau musim kemarau beralasan debit air rendah. Inikan sudah sering terjadi setiap tahunnya," ujarnya.
Diharapkannya PDAM memberikan solusi secepatnya, karena kalau menunggu debit air turun entah kapan.
"Kalau nunggu air surut entah kapan. Jadi harus ada langkah kongkrit apakah pakai air di Novco atau bagaimana. Jangan membuat masyarakat semakin susah," pungkasnya.
Reporter : Musriah
Editor : Ansori
Komisi III Kembali Tinjau Drainase, Warga Keluhkan Sering Terjadi Banjir
Dewan Minta Permasalahan Sosial Lebih Diperhatikan Penanggulangan Gepeng dan Anak Punk
Dianto Perkirakan Pelantikan Gubernur, Definitif Awal Januari 2019
Anggota Dewan Muarojambi Junaidi Hadiri Pembukaan MTQ XXVII Kumpeh Ulu