Radarjambi.co.id - KERINCI - Pemerintah Kabupaten Kerinci dibawah kepemimpinan Bupati Adirozal dan Wakil Bupati Kerinci, Zainal Abidin (Adzan), periode 2013-2019, terus lakukan upaya peningkatan ekonomi masyarakat.
Hal ini diungkapkan bupati Kerinci, H Adirozal, saat gelar jumpa Pers, beberapa waktu lalu, dikantor bupati Kerinci.
Pengakuan Adirozal, peningkatan Pertumbuhan ekonomi Kerinci, mencapai 6,48. Bahkan, lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi provinsi Jambi dan Nasional. sebaliknya, Inflasi rendah.
"Peningkatan ini tidak terlepas dari dukungan semua pihak, selain itu peran media juga saat menentukan, tanpa kehadiran media masyarakat tidak akan tahu apa yang dilakukan oleh pemerintah," ungkap Adirozal.
Diantara pendukung peningkatan pertumbuhan ekonomi Kerinci, ungkap Adirozal, sarana transportasi jalan Kerinci-Jambi, transportasi Udara, pembuatan Pasport cukup di Kerinci. Selain itu, selama empat tahun dapat predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)
"Ini bukti pengelolaan keuangan sudah membaik, mudah-mudahan tahun kelima juga memperoleh WTP," harapan Adirozal
Disamping hal tersebut diatasi, tutur Adirozal, Pertumbuhan ekonomi masyarakat dan petani, juga telah disertipikatkan Kayu manis dan Kopi Kerinci. Disamping, sektor Holtikultura.
"Hortikultura meskipun sempat turun, namun tidak terlalu anjlok, sehingga tidak begitu berpengaruh terhadap ekonomi petani," tuturnya.
Lebih jauh dia, terkait Program Keluarga Harapan (PKH) juga mendapatkan penghargaan.
"Saat ini, adanya masyarakat yang keluar secara pribadi dari keanggotaan PKH, karena mereka merasa sudah mampu, ini salah bukti peningkatan perekonomian masyatakat", tandasnya.
Reporter : Soni
Editor : Ansori
Penggunaan Bahasa Indonesia Yang Baik Terus Disosialisasikan
Angka Kemiskinan Tanjabbar 11,32 persen Ditarget 2021 menjadi 10,25 persen
Tingkatkan Perlindungan Konsumen, Satgas PASTI Lakukan Soft Launching Indonesia Anti-Scam Centre