Radarjambi.co.id - KERINCI - Guna mencegah pencemaran lingkungan, khusunya kelestarian sungai, bupati Kerinci tawarkan kepada warga untuk melakukan tangkap tangan 'ciduk' bagi pembuang sampah sembarangan, terutama kedalam Sungai.
Program ini ditelorkan, mengingat masih banyaknya prilaku masyarakat membuang sampah sembarangan.
Parahnya lagi, dirinya juga pernah menemukan adanya Mobil Bernomor Polisi Merah (Dinas) yang membuang sampah ke Sungai.
"Tentunya, ini prilaku yang buruk, karena berdampak dengan lingkungan. Pernah juga, yang ngantar sampah itu pakai plat merah, ini yang buat saya kecewa," kesal Adirozal.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, dirinya telah berulang kali menyampaikan kepada Kades, agar membeli motor untuk membuang sampah melalui Dana Desa.
Himbauan tersebut mengingat, mobil pembuang sampah yang disediakan Pemerintah tidak bisa masuk hingga ke lorong-lorong didalam Desa.
"Saya sudah minta berkali-kali kepada kades, beli motor, dari Dana Desa kan ada. Buat peraturan desa, sehingga motor langsung antar ke TPS, dan selanjutnya mobil sampah baru ngabtar ke TPA. Mengharapkan dinas masuk ke gong, itu jangan harap," beber dia.
Dirinya juga menawar dan mengajak warga, untuk bersama-sama melakukan gerakan 'ciduk sampah' sembarangan.
"Mari kita lakukan gerakan terciduk, jika ada warga yang kedapatan membuang sampah sembarangan, silakan buat video, maka saya akan berikan hadiah. Dan juga nantinya, bila perlu, kita buat balehonyo, untuk efek jera", tandasnya.
Reporter : Soni
Editor : Ansori
Ratusan Pengunjung Mendaki Gunung Kerinci Rayakan Tahun Baru
Ekonomi Kerinci, Tumbuh Diatas Ekonomi Provinsi dan Nasional
Penggunaan Bahasa Indonesia Yang Baik Terus Disosialisasikan
Tingkatkan Perlindungan Konsumen, Satgas PASTI Lakukan Soft Launching Indonesia Anti-Scam Centre