Radarjambi.co.id - KOTA JAMBI - Walikota Jambi Syarif Fasha menyerahkan bantuan dari Bazanas bagi pegawai Syara' , Guru non Pami serta penyelenggara Fardu kifayah dan anak yatim, di ruang Pola Kantor Dinas Walikota Jambi,Kamis(27/12).
Dalam sambutanya Fasha menyampaikan bahwa penyerahan bantuan tersebut sebagai wujud kepedulian pemerintah Kota Jambi terhadap petugas syara', Guru non pami serta penyelenggara Fardu kifayah dan anak yatim.
"Bagi pegawai syara' Guru non pami serta penyelenggara Fardu kifayah dan anak yatim yang tidak terdaftar dalam penerima bantuan Pemkot Jambi. Maka kami mencarikan alternatif untuk bisa bapak ibu juga sama seperti yang lainnya yang diberikan bantuan memalui APBD sama -sama mendapat bantuan melalui dana Bazanas," ujarnya.
Fasha juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota jambi yang sudah memiliki penghasilan lebi agar mengeluarkan zakat penghasilan.
"Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota Jambi khususnya untuk bisa menyisikan rejekinya untuk melaksanakan zakat. Karena memang ajaran kita juga mengajarkan untuk berzakat apabila penghasilan kita sudah lebih dari 85 gram emas selama satu tahun maka wajib berzakat," ujar Fasha.
Fasha menjelaskan bahwa dana yang dihimpunoleh bazanas banyak sekali mafaatnya untuk membantu mansyarakat Kota Jambi yang manbutuhkan.
"Dana yang dihimpun Bazanas ini banyak sekali yang dapat kita gunakan yaitu membantu UMKM , memberikan bantuan gerobak dan etalase, melaksanakan bedah rumah, memberikan bantuan bagi warga yang ingin dirujuk misalnya yang memerlukan bantuan ticket, memberikan bantuan SPP bagi yang tidak mampu , membantu anak yatim, ini memang kita programkan untuk Baznas Kota Jambi," terangnya.
"Tahun ini kami bisa mengumpulkan dari Bazanas Kota Jambi kurang lebih Rp. 3,5 Milyar, tahun 2019 kami menargetkan sekitar Rp. 5 Milyar. Kalau banyak dana di Baznas ini banyak yang bisa kita gunakan untuk membantu hal-hak yang tidak bisa dilaksanakan oleh pemerintah Kota Jambi bisa dilaksanakan oleh Bazamas," ujar Fasha.
Kepala Baznas Kota Jambi Syamsir Nain mengatakan, bantuan Baznas sumbernya merupakan dana dari infak dan sadakah OPD, BUMD dan lainnya.
Tahun ini dana Baznas terkumpul sekitar Rp 3,5 Milyar.
"Sumber dana ini dari OPD, BUMD dan perorangan juga ada yang bayar zakat untuk akan datang insyaallah tambah banyak. Untuk tahun ini Rp. 3,5 Milyar tahun depan kata pak wali tadi Rp. 5 milyar," terang Syamsir.
Syamsir Nain menerangkan rincian masing- masing yang diberikan kepada pemerima bantuan sebagai berikut.
"Untuk pelaksana fardu kifayah sebanyak 75 orang dananya Masing masing Rp 1.000.000./orang , anak yatim sebanyak 600 orang masing masing Rp 250.000./orang, Untuk guru ngaji sebanyak 50 orang masing masing Rp 1.000.000., terakhir pegawai syara' itu 100 orang satui orang Rp. 500.000. total seluruhnya Rp.325.000.000,'terangnya
Reporter : Musriah
Editor : Ansori
Pertamina EP Jambi Dukung Percepatan Penurunan Stunting di Kumpeh Ulu dengan PMT