Radarjambi.co.id - KOTA JAMBI - Wali Kota Jambi Syarif Fasha menerima kunjungan Kerja Konsulat Jenderal (Konjen) Tiongkok di Sumatera Utara, Medan yakni Mr Sun Ang. Kunjungan tersebut dilakukan untuk menjalin silaturahmi dengan Pemkot Jambi. di Rumah Dinas Wali Kota, Rabu (9/1).
Hadir Pula dalam penyambutan tersebut Sekda Budidaya, Kadishub Saleh Ridho, Kadis DLH Ardi, dan beberapa kepala OPD lain.
Kunjungan Sun Ang didampingi beberapa pengusaha kota Jambi diantaranya Ronny Attan, Darman Wijaya, Eisen Gauw dan lainnya.
Dalam kesempatan tersebut Walikota Fasha memaparkan tentang planing pembangunan Danau Sipin dan Wisata di Pasar Angso Duo lama.
Sun Ang menyampaikan tujuannya datang ke Jambi adalah untuk menjalin hubungan antara kedua negara.
"Pertemuan hari ini tujuan utamanya adalah untuk mempererat hubungan antara kedua negara,"ujarnya melalui penerjemah bahasa.
Mr Sun Ang menjelaskan bahwa dirinya sangat tertarik dengan apa yang disampaikan oleh Walikota dan akan menyampaikan potensi kota Jambi ke investor negaranya.
Dari program yang ada di slide tadi sangat tertarik ini akan menjadi laporan kepada investor-investor yang ada di tiongkok, jadi untuk kedepannya akan diserahkan kepada investor itu sendiri,"ujarnya.
"untuk kota Jambi adalah Minyak bumi, untuk sementara ini saya akan mempelajari lebih banyak tentang Jambi kemuadian akan melaporkan kepada para investor agar mereka lebih tertarik untuk berinvestasi di Kota jambi," terangnya melalui penerjemah.
Mr Sun Ang melalui penerjemahnya mengatakan bahwa jambi memiliki Sejarah yang cukup panjang dari sejarah tersebut dapat dilihat hubungan antara Tiongkok dan Indonesia.
"Hari ini berkesempatan melewati jembatan yang ada di sungai Batanghari dan mengunjungi Museum yang ada diseberang sana dan museum yang ada di dekat rumah dinas walikota. Dari sana bisa dilihat bahwa banyak suku yang berkumpul dan hidup di Kota Jambi. Jambi itu memiliki sejarah yang cukup panjang dari sejarah itu bisa dilihat hubungan antara Indonesia dengan Tiongkok. Di museum banyak ditemui porselen-porselen yang berdekatan dengan budaya tiongkok,"ujarnya melalui penerjemah.
"Rencana untuk pembangunan danau sipin bagus tapi saya akan berkunjung kesana pada kesempatan lain, kota Jambi sendiri memiliki potensi pariwisata yang cukup besar,"ujarnya yang disammpaikan melalui penerjemah bahasa.
Sementara itu Fasha menyambut baik maksud kunjungan Konjen Tiongkok.
Dirinya berharap agar Tiongkok memberikan kemudahan bagi warga Indonesia, khususnya Jambi dalam mengurus visa.
"Selama ini hubungan antara Pemkot Jambi dan pemerintah China telah terjalan dengan baik. Beberapa kali Kami diundang ke beberapa kota di China untuk study banding dan sister city. Selain itu juga, ASN Kita pernah pendidikan dan semua difasilitasi pemerintah China," terang Fasha.
Fasha menyampaikan bahwa perlunya kemudahan dari pemerintah Tiongkok untuk mengurus Visa sebab banyak warga kota Jambi yang menempuh pendidikan, kunjungan wisata sampai keperluan bisnis dan lain sebagainya di Tiongkok.
"Bagaimana kemudahan warga negara Indonesia Untuk berkunjung ke China baik itu sebagai turis, berobat, sekolah, ataupun seni budaya dan lainnya,"ujar Fasha.
Fasha berharap dengan adanya kunjungan Konjen Tiongkok tersebut akan menarik para turis dan investor China untuk datang ke Jambi.
"Mudah-mudahan dengan kunjungan ini nanti banyak turis-turis China nanti yang akan berkunjung ke Kota Jambi khususnya. Kami juga sudah mengusulkan bandara Sultan Thaha menjadi bandara internasionl dengan 4 tujuan yaitu Arab Saudi, Singapur, Malaysia dan China,"ujar Fasha.
"Konjen tadi responnya positif, dan dia akan sampaikan khusus kepada investor mereka bahwa di kota Jambi sangat berpotensi," ujar Fasha.
"Kita upayakan dalam 5 tahun kedepan ini semasa jabatan kami mampu melaksanakan program priroritas yang sudah kami paparkan,"ujar Fasha.
Reporter : Musriah
Editor : Ansori
Peserta BPJS Dua Daerah Terancam Tak bisa Berobat di RS Swasta
KPU Gelar Debat Publik Kedua Calon Bupati dan Wakil Bupati Merangin