Radarjambi.co.id - MUARABULIAN - Puluhan sekolah dari tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) serta Madrasah Tsanawiyah (MTs) terancam tidak mendapatkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk tahun 2020.
“Ada 46 sekolah terdiri dari SD, SMP dan MTs yang belum terakreditasi sehingga terancam tidak mendapatkan bantuan dana bos ditahun 2020 mendatang,” kata Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Batanghari, Zulfadli.
Dijelaskannya, sesuai dengan surat edaran yang dikeluarkan pemerintah, sekolah yang belum terkareditasi tersebut tidak akan mendapatkan bantuan dana BOS tersebut.
Namun pemerintah, Peemerintah Kabupaten (Pemkab) batanghari telah mempersiapkan sekolah-sekolah yang belum terkareditasi tersebut untuk dapat terkareditasi ditahun 2019 ini.
Sekolah yang belum terkareditasi tersebut terkendala oleh sarana dan prasarana yang tidak memadai. Seperti kurangnya media pembelajaran, tenaga guru, kurangnya ruang kelas, hingga tak memadainya fasilitas toilet.
Puluhan sekolah yang tidak terakreditasi tersebut terdiri dari sekolah yang masa akreditasinya telah habis ditahun 2019 ini dan sekolah yang benar-benar belum terakreditasi.
Sekolah yang sama sekali belum terakreditasi tersebut merupakan sekolah-sekolah baru dan sekolah yang berada di pelosok.
Namun semua sekolah-sekolah tersebut telah dipersiapkan untuk penilaian akreditasi.
“Untuk akreditasi ini nilai minimal 61, dan sebagian sekolah yang belum terkareditasi tersebut nilainya belum mencapai nilai minimal tersebut,” ujarnya.
Adapun sekolah yang belum terakreditasi tersebut diantaranya adalah SDN 71 Desa Pulau, SDN 15/I Lubuk Ruso, SDN 22/I Teluk Leban, SDN 741 Rantau Kapas Tuo dan SDN 81/I Pulau Raman.
Reporter : Didi
Editor : Ansori
Siswa Kelas 3 SD Dikabarkan Tenggelam di Sungai Batang Merao
Tingkatkan Perlindungan Konsumen, Satgas PASTI Lakukan Soft Launching Indonesia Anti-Scam Centre